Wisatawan Diprediksi Naik 3 Kali Lipat saat Libur Natal dan Tahun Baru

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Wisatawan Diprediksi Naik 3 Kali Lipat saat Libur Natal dan Tahun Baru

Putu Intan - detikTravel
Senin, 13 Des 2021 16:04 WIB
Sejumlah pengunjung menikmati Pantai Ancol, Jakarta Utara, Jumat (2/4).
Wisatawan di Ancol. Foto: Pradita Utama
Jakarta -

Jumlah wisatawan diprediksi bakal melonjak seiring ditiadakannya PPKM Level 3 saat libur Natal dan Tahun Baru. Jakarta diperkirakan masih jadi destinasi favorit.

"Berdasarkan data yang kami pantau, yang paling nyata di ibu kota di Ancol, kemarin kita juga datang ke Pulau Seribu, Setu Babakan, Taman Mini dan destinasi lainnya, rata-rata kunjungan meningkat 2-3 kali lipat saat Nataru," kata Menparekraf Sandiaga Uno dalam Weekly Press Briefing pada Senin (13/12/2021).

Wisata di Jakarta dan sekitarnya diprediksi akan diserbu wisatawan karena tren berwisata di lokasi yang dekat tengah naik daun, ketimbang bepergian menggunakan pesawat ke daerah lain.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Melihat hal ini, Sandiaga mengingatkan kepada pengelola wisata untuk tetap disiplin menjaga protokol kesehatan. Selain itu, kuota pengunjung 75 persen juga harus dipatuhi.

"Ada penyesuaian dan pembatasan dan panduan bahwa mereka hanya dapat menampung 75 persen. Kita akan bekerjasama dengan pengelola dan petugas, melibatkan Pemda dan stakeholder lainnya untuk memastikan tidak terjadi kepadatan dan tidak terjadi potensi meningkatkan COVID-19," kata dia.

ADVERTISEMENT

Untuk mengelola kerumunan, Sandiaga mengimbau destinasi wisata memberlakukan reservasi online. Di samping itu, pengelola wisata dan masyarakat juga perlu disiplin menggunakan aplikasi PeduliLindungi.

"Kalau di Ancol sudah menerapkan sistem online reservation. Destinasi lain diharapkan melakukan hal yang sama," ujarnya.

Selanjutnya, Sandiaga juga berpesan kepada wisatawan untuk berwisata secara bertanggung jawab. Ia mengingatkan, pandemi COVID-19 belum usai sehingga berwisata harus tetap menggunakan prinsip kehati-hatian.

"Berwisatalah dengan penuh tanggung jawab, seandainya ada potensi satu destinasi penuh atau melebihi kapasitas lebih baik ditunda kunjungan ke destinasi tersebut dan disesuaikan saat tidak terlalu banyak kunjungan dari wisatawan," ia berpesan.




(pin/ddn)

Travel Highlights
Kumpulan artikel pilihan oleh redaksi detikTravel
Rambu-rambu Wisata Saat Nataru
Rambu-rambu Wisata Saat Nataru
22 Konten
Natal dan Tahun Baru (nataru) menjadi periode favorit untuk traveling. Tetapi, pandemi virus Corona membuat ada aturan yang perlu diketahui traveler agar tidak perlu putar balik.
Artikel Selanjutnya
Hide Ads