Penerbangan British Airways Delay 7 Jam, Pilot: 'Saya Kena Covid'

Penerbangan British Airways dari London menuju ke Barbados terpaksa delay selama 7 jam. Penyebabnya gara-gara sang pilot dinyatakan positif COVID-19.

Pemain hoki berkebangsaan Inggris, Darcy Bourne menjadi salah satu korban terdampak delay dari penerbangan itu. Lewat akun Tiktoknya, Darcy membuat video yang menceritakan kronologi bagaimana penerbangan itu bisa delay.

Pesawat British Airways yang ditumpangi Darcy rencananya akan bertolak dari bandara Heathrow di London menuju ke Barbados. Namun sesaat sebelum take off, tiba-tiba sang pilot menyampaikan sebuah pengumuman.

"Ladies and Gentleman... Ini kapten pilot yang berbicara, saya kena Covid," kata si pilot.

"Saat ini kami sedang mencari pilot lain untuk menggantikan saya. Tapi proses itu memakan waktu, tidak bisa cepat. Saat ini kami tengah dalam proses mencari orang itu," sambung si pilot.

Setelah sang pilot menyampaikan pengumuman itu, semua penumpang akhirnya diturunkan dari pesawat. Mereka pun harus menunggu sampai 5 jam lamanya. Selama menunggu, semua penumpang diberikan voucher makanan senilai 4 Poundsterling (Rp 76 ribuan).

Setelah berjam-jam lamanya menunggu, akhirnya penumpang dipersilakan untuk masuk kembali ke pesawat. Ternyata, sang pilot yang sama memberikan pengumuman, bahwa hasil tes Covid-nya false positif alias sebenarnya dia negatif COVID.

Dalam pernyataan resminya, British Airways menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya untuk para penumpang tujuan Barbados. Pihak maskapai juga mengucapkan rasa terima kasihnya atas kesabaran para penumpang.

Sebagai kompensasi atas insiden itu, Darcy menyebut semua penumpang diberikan sebotol rum sebagai tanda maaf. Setelah transit selama 17 jam, penumpang akhirny tiba dengan selamat di Barbados.