Lelang kunci sel penjara yang ditempati Nelson Mandela dibatalkan. Izin menjadi persoalan.
Mandela, yang merupakan presiden kulit hitam pertama Afrika Selatan, mendekam di penjara selama 18 tahun pertama dari vonis 27 tahun di Pulau Robben. Kunci sel saat dia dipenjara itulah yang akan dilelang. Rencananya, lelang dilaksanakan pada 28 Januari oleh rumah lelang di New York, Amerika Serikat (AS) Guernsey.
Rencana pelelangan itu memicu kabar bahwa kunci itu disebut-sebut sebagai barang curian. Rumah lelang Guernsey menampiknya. Keterangan dari rumah lelang itu menyebut tengah menunggu hasil tinjauan oleh Badan Sumber Daya Warisan Afrika Selatan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Leonardo Dicaprio Jadi Nama Pohon Langka |
"Bukan karena mereka percaya ada sesuatu yang dicuri, tetapi barang-barang itu meninggalkan Afrika Selatan tanpa izin yang diperlukan," kata pendiri dan presiden Guernsey, Arlan Ettinger, kepada AFP.
Ettinger mengatakan perusahaannya telah dihubungi oleh salah satu putri Mandela untuk melelang perlengkapan, termasuk sel penjara itu.
Menteri Seni dan Budaya Nathi Mthethwa memuji langkah rumah lelang itu. Dia setuju untuk menangguhkan lelang. Kementerian mengatakan kunci itu melambangkan sejarah menyakitkan Afrika Selatan sekaligus mewakili kemenangan semangat manusia atas kejahatan.
"Kunci ini adalah bukti hidup dari perjalanan panjang orang Afrika Selatan menuju kebebasan dan menjadi milik rakyat Afrika Selatan. Oleh karena itu, harus dikembalikan ke negaranya," kata Mthethawa seperti dikutip dari AFP.
Selain kunci, ada beberapa barang Mandela, tokoh yang meninggal dunia pada 5 Desember 2013 di usia 99 tahun tersebut, juga akan dilelang. Antara lain, kemeja Madiba yang ikonik, kacamata, dan pena.
Kunci penjara Nelson Mandela ini didapatkan dari mantan penjaga penjara Mandela Christo Brand, yang menjalin persahabatan dengan ikon anti-apartheid. Brand telah memiliki kunci itu sejak 1980-an.
Kunci Itu sudah rusak dan Brand mengatakan sudah pernah mengirimkannya kembali ke penjara.
"(Dia) mengirim kunci itu kembali ke pihak berwenang di sana, ... eh malah kemudian kunci itu dikembalikan kepadanya. Dia menyimpannya ke laci dan tetap di sana selama 30 tahun sampai dia dihubungi oleh sebuah museum yang merakit hal-hal yang berkaitan dengan Mandela," kata Ettinger memuji Brand.
Rencananya, uang hasil pelelangan itu digunakan untuk membangun Mandela Memorial Garden di desa tempat Mandela dimakamkan.
(fem/fem)
Komentar Terbanyak
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol
Tragedi Juliana di Rinjani, Pakar Brasil Soroti Lambatnya Proses Penyelamatan