TRAVEL NEWS
Harga Hotel di Lombok Melejit Jelang MotoGP, Ini Kata Dispar NTB

FOKUS BERITA
Nonton MotoGP Mandalika, Nginep di Mana?Harga kamar hotel di Lombok jelang penyelenggaraan MotoGP Mandalika dikabarkan melejit. Kepala Dinas Pariwisata NTB menanggapi dengan Pergub No 9 Tahun 2022.
Harga hotel di Lombok yang kabarnya naik drastis menjelang penyelenggaraan MotoGP Mandalika disorot oleh Menparekraf Sandiaga Uno. Dia meminta agar pengelola hotel di sekitar kawasan Mandalika tidak memainkan harga kamar.
"Secara tegas saya meminta kepada para seluruh pengelola hotel di sekitar kawasan Mandalika untuk tidak menyembunyikan kamar dengan sengaja dengan maksud menaikkan tarif inap! Kami serius menanggapi hal ini," kata Sandiaga.
Kepala Dinas Pariwisata NTB, Yusron Hadi menjawab bahwa harga kamar hotel di NTB nantinya akan diatur dalam Pergub Nomor 9 Tahun 2022 Tentang Penyelenggaraan Usaha Jasa Akomodasi.
"Menyinggung soal harga kamar penginapan yang melonjak naik, Pemprov NTB sudah menerbitkan Peraturan Gubenur tentang penyelenggaran usaha jasa akomodasi," kata Yusron kepada detikTravel, Jumat (18/2/2022).
"Di dalam Pergub sudah diatur bahwa pada zona dimana event berlangsung, masih diperkenankan maksimal kenaikan tarif kamar 3x lipat. Kemudian zona yang lebih luar 2x lipat dan zona terjauh dari area event kenaikan max 1x lipat," imbuh Yusron.
Dalam Peraturan Gubernur (Pergub) itu, disebutkan bahwa kenaikan harga itu harus dibarengi dengan peningkatan kualitas.
"Dan kenaikan harga tersebut harus dibarengi dengan peningkatan kualitas pelayanan, pengembangan atraksi dan mungkin paket berwisata yang ditawarkan oleh penginapan-penginapan kita," Yusron melanjutkan.
Pergub Nomor 9 Tahun 2022 itu dikeluarkan untuk menciptakan suasana yang baik menjelang penyelenggaraan MotoGP Mandalika 2022.
"Ini dilakukan untuk menciptakan suasana yang baik dalam setiap event internasional, kepastian kepada masyarakat terkait harga penginapan dan juga membuka kesempatan lebih luas masyarakat menonton event internasional," ujar Yusron.
Tak lupa Yusron juga meminta agar travel agen bisa menjual paket wisata MotoGP dengan harga yang baik dan tidak mahal-mahal.
"Kemudian tentu travel agent yang juga dapat bundling tiket MotoGP maupun penginapan ini bisa menjual harga yang baik, jangan mahal-mahal. Terkait dengan aspek transportasi dan lainnya, juga tengah digodok," pungkasnya.
Simak Video "Warga Serbu Bukit Tonton Langsung MotoGP"
[Gambas:Video 20detik]
(wsw/wsw)