Harga avtur mengalami kenaikan karena naiknya harga minyak dunia. Ini menjadi mimpi buruk bagi maskapai karena avtur merupakan komponen biaya tertinggi.
Berdasarkan data PT Pertamina (Persero), harga avtur di Bandara Soekarno-Hatta pada 1-14 Maret untuk penerbangan internasional (international flight price) sebesar US$ 76,90 sen per liter. Sementara, untuk domestic flight price into plane/not into plane sebesar Rp 11.967,55 per liter.
Pada periode 15-28 Februari 2022, harga untuk penerbangan internasional di bandara yang sama yakni US$ 75,40 sen per liter. Lalu, untuk domestic flight price into plane/not into plane sebesar Rp 11.746,95 per liter.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Artinya untuk masing-masing penerbangan terjadi kenaikan US$ 1,5 sen dan Rp 220,6.
Pjs Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga, Irto Ginting mengatakan, harga avtur dikaji setiap dua minggu."Untuk harga avtur disesuaikan secara berkala," katanya kepada detikcom, Jumat (11/3/2022).
Dia mengatakan, penyesuaian harga menimbang sejumlah faktor, baik dari harga minyak hingga nilai tukar.
"Penyesuaian harga selain mempertimbangkan harga minyak dunia, juga kurs dolar. Dan penentuan harganya sudah sesuai dengan ketentuan Kepmen ESDM," katanya.
(acd/pin)
Komentar Terbanyak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!