Pesawat Donald Trump Nyaris Celaka, Mesin Rusak-Mendarat Darurat

Hari Sabtu nyaris jadi hari naas bagi Donald Trump. Pesawat yang dia tumpangi nyaris celaka. Mesinnya rusak, sampai terpaksa harus mendarat darurat.

Donald Trump diketahui terbang dari New Orleans ke Palm Beach di Florida, Amerika Serikat pada hari Sabtu (5/3). Trump dijadwalkan pulang ke Palm Beach naik pesawat setelah menyampaikan pidato kepada para donatur Partai Republik.

Namun baru 20 menit mengudara, pesawat yang dinaiki mantan presiden AS itu mengalami masalah. Mesinnya mengalami kerusakan, sehingga sang pilot memutuskan untuk melakukan pendaratan darurat di bandara asal, New Orleans.

Pesawat jet berjenis Dassault Falcon 900 itu akhirnya mendarat dengan selamat di New Orleans. Insiden tersebut pertama kali dilaporkan oleh media Politico pada Kamis (10/3) lalu.

Dalam laporannya, Politico mengutip dua orang yang mengetahui masalah tersebut. Dalam laporan itu disebutkan, salah satu mesin pesawat mati tiba-tiba ketika tengah mengudara.

Surat kabar itu menyebutkan bahwa selain Donald Trump, para penasihat, staf pendukung, dan agen Secret Service juga berada di pesawat tersebut pada saat itu.

Sementara itu, The Washington Post melaporkan, pesawat tersebut tengah berada di atas Teluk Meksiko ketika pilot memutuskan untuk berbalik arah dan mendarat darurat.

Data satelit menunjukkan, pesawat yang dinaiki Trump berada di ketinggian 28.000 kaki dan telah menempuh jarak sejauh 75 Mil atau sekitar 120,7 kilometer, sebelum akhirnya mengalami masalah.

Sumber The Washington Post mengatakan, pesawat jet itu adalah milik seorang donatur yang telah meminjamkannya kepada Trump untuk acara tersebut.

Disebutkan bahwa seorang donatur lain kemudian menyediakan pesawat pengganti yang menerbangkan Trump ke rumahnya di resort Mar-a-Largo, Palm Beach tanpa ada insiden apapun.

Juru bicara Donald Trump menolak berkomentar atas insiden nyaris fatal yang menimpa mantan presiden AS pengganti Barack Obama itu.