Menparekraf Sandiaga Uno menargetkan investasi baru di sektor pariwisata, khususnya di 5 destinasi super prioritas. Delapan kawasan ekonomi khuus (KEK) pariwisata bisa membuka lapangan kerja baru untuk 1 hingga 1,5 juta orang.
Selain itu, ditawarkan pula 12 proyek investasi pariwisata berkelanjutan yang pada 17 Maret lalu telah dilaunching Kementerian Investasi/BKPM. Sandiaga mengatakan, investasi yang ditawarkan oleh Kemenparekraf ke 18 investor asing merupakan investasi pengembangan pariwisata berkelanjutan dan pariwisata berbasis komunitas sebagai upaya mengakselerasi kebangkitan ekonomi dan pembukaan lapangan kerja di Indonesia.
Menurut Sandi, keinginan para investor asing untuk melakukan investasi di sektor pariwisata sudah mulai meningkat. Hal ini jadi sinyal positif dalam upaya pengembangan pariwisata dan ekonomi kreatif, sehingga diharapkan bisa membuka lapangan kerja dan berdampak pada pertumbuhan ekonomi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita memprediksi tahun ini akan dimulai investasi. Rencana investasi ada di lima destinasi super prioritas, delapan kawasan ekonomi khusus, serta 12 proyek investasi pariwisata berkelanjutan," kata Sandiaga dalam siaran pers.
![]() |
"Kami juga sedang menjajaki investasi dengan Astungkara Way untuk (pengembangan) agrowisata dan wisata edukasi," katanya.
Sandiaga menambahkan, Kemenparekraf menawarkan nilai investasi dengan kisaran sebesar 1-1,5 miliar dolar AS.
"Kami menawarkan dari total lima persen target kontribusi pariwisata, adalah 20 persen dalam bentuk investasi baru yang akan menciptakan 1-1,5 juta lapangan kerja baru," ujar Sandiaga.
Turut hadir dalam acara ini Deputi Bidang Industri dan Investasi Henky Manurung serta Kepala Biro Komunikasi Kemenparekraf/Baparekraf I Gusti Ayu Dewi Hendriyani.
(elk/elk)
Komentar Terbanyak
Prabowo Mau Borong 50 Boeing 777, Berapa Harga per Unit?
Bandung Juara Kota Macet di Indonesia, MTI: Angkot Buruk, Perumahan Amburadul
Skandal 'Miss Golf' Gemparkan Thailand, Biksu-biksu Diperas Pakai Video Seks