Aturan penangguhan penerbangan itu mengancam posisi Hong Kong sebagai pusat penerbangan dunia. Sebelum krisis kesehatan global, kota ini adalah rumah bagi salah satu bandara tersibuk di dunia.
Efek terbaru dari pembatasan terlihat jelas pada hari Selasa, karena hanya ada satu penerbangan datang ke Hong Kong dari luar kawasan Asia Pasifik, menurut Bandara Internasional Hong Kong. Penerbangan tersebut dioperasikan oleh Emirates dan berasal dari Dubai.
"Pembatasan di sana sangat parah dan secara langsung menyebabkan pembatalan banyak layanan membuat maskapai merasa sangat sulit untuk beroperasi di sana," Willie Walsh, direktur jenderal Asosiasi Transportasi Udara Internasional, mengatakan pada konferensi pers awal bulan ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Walsh menambahkan bahwa status Hong Kong sebagai pusat internasional telah tergelincir. Secara efektif, kota itu sekarang tidak terlihat.
"Saya pikir akan sulit bagi Hong Kong untuk pulih," katanya.
Simak Video "Video 2 Chef Kaliber Michelin Kolaborasi Sajikan Menu Kanton Premium"
[Gambas:Video 20detik]
(msl/ddn)
Komentar Terbanyak
Penumpang Hilang HP di Penerbangan Melbourne, Ini Hasil Investigasi Garuda
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Ada Apa dengan Garuda Indonesia?