Kaur Kesra Desa Bayu Akui Kisah KKN Desa Penari Benar Terjadi

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Kaur Kesra Desa Bayu Akui Kisah KKN Desa Penari Benar Terjadi

Ardian Fanani - detikTravel
Selasa, 24 Mei 2022 11:40 WIB
Kaur Kesra Desa Bayu, Kecamatan Songgon, Banyuwangi, Sriyanto mengungkap lokasi KKN Desa Penari
Kaur Kesra Desa Bayu, Kecamatan Songgon, Banyuwangi, Sriyanto mengungkap lokasi KKN Desa Penari (Ardian Fanani/detikJatim)
Jakarta -

Kisah KKN Desa Penari begitu viral, terlebih setelah difilmkan. Kaur Kesra Desa Bayu, Kecamatan Singgo, Bayuwangi mengakui bahwa tragedi tersebut terjadi di desanya.

Menurut Kaur Kesra Desa Bayu, Sriyanto baru membuka suara karena sejak kisah itu mulai viral pada 2019, pihak desa belum menemukan bukti kunci, yaitu sebuah pelakat atau cenderamata dari peserta KKN. Dalam pelakat ada daftar nama peserta KKN yang berjumlah 11 orang.

"Balai Desa Bayu sudah 3 kali direhab terhitung sejak kejadian itu. Jadi barang-barangnya sering dipindah-pindah. Pada 2019 kita pernah cari pelakat itu namun tidak ketemu. Saat ini kita masih melakukan pencarian. Tapi kami tidak menjamin bisa menemukannya juga," kata Sriyanto, Senin (23/5/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Meski begitu, saat ini pihaknya berani mengakui kisah tersebut. Dia pun memastikan kisah KKN Desa Penari benar terjadi di desanya, tapi tidak semistis yang difilmkan.

"Iya betul. Cuma yang di film kan gitu ya," imbuhnya.

ADVERTISEMENT

Sepintas dia pun bercerita, ada 11 mahasiswa dari Surabaya yang KKN pada tahun 2009. Akan tetapi, mereka tidak bisa menuntaskan KKN karena dua di antaranya sakit setelah mengalami hal mistis. Bahkan dua bulan kemudian, dirinya mendapat kabar bahwa mahasiswa dan mahasiswi tersebut meninggal dunia.

---

Artikel ini telah tayang di detik Jatim. Untuk info selengkapnya klik di sini




(elk/elk)

Hide Ads