Bila mampir ke Candi Singosari, traveler dapat melihat arca yang terdapat di dalam maupun di halaman candi. Tetapi kemungkinan masih ada arca lain yang belum ditemukan.
"Mungkin saja masih terdapat arca-arca yang terpendam dalam tanah," kata Purbakalawan Masa Hindu Buddha Suwardono kepada detikcom, Rabu (29/6/2022).
Suwardono mengatakan, sampai saat ini pencarian arca Singosari masih terus dilakukan. Itu karena masih ada teka-teki yang bahkan setelah ratusan tahun masih belum terjawab tuntas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Salah satunya mengenai arca Dwarapala yang jaraknya sekitar 200 meter dari Candi Singosari. Kedua arca yang berfungsi sebagai penjaga gerbang itu berdiri dengan arah hadap yang tidak sesuai teori. Selain itu, hingga kini belum ditemukan bangunan yang mereka jaga.
![]() |
"Kemarin pihak Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Trowulan melakukan penggalian di sekitar arca Dwarapala. Mungkin salah satu alasannya barangkali bisa menemukan arca yang terpendam dalam tanah, atau kalau tidak, bisa menemukan bongkahan-bongkahan batu penyangga arca Dwarapala," ujarnya.
"Karena kalau dilihat dari bongkahan-bongkahan batu yang tersisa, arca Dwarapala itu dahulunya berada di atas pedestal bongkahan batu, tidak duduk di atas tanah seperti itu," sambungnya.
Sementara itu, untuk arca-arca Singosari yang sudah ditemukan, tidak semuanya juga disimpan di sekitar candi. Faktanya, arca-arca itu bahkan ada yang dibawa ke luar negeri.
"Arca-arca Singosari sebagian besar sudah ditemukan dan berada tersebar di halaman Candi Singosari, Leiden, Museum Bangkok, Museum Mpu Purwa Kota Malang, dan BPCB Trowulan," kata Suwardono.
![]() |
Candi Singosari sendiri ditemukan Belanda dalam kondisi berantakan pada tahun 1801. Kemudian pada tahun 1804 beberapa arca yang ditemukan mulai dipindahkan dan pada 1819, di bawah perintah Gubernur Pantai Timur Jawa Nicholaus Engelhard arca yang kondisinya masih baik dibawa ke Belanda.
Berdasarkan penelusuran detikcom, sejumlah arca Candi Singosari kini berada di Museum Volkenkunde di Leiden, Belanda. Ada 6 arca di museum tersebut yakni Bhairawa, Mahakala, Nandiswara, Nandi, Ganesha, dan Durga Mahisasuramardini.
(pin/wsw)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!