Welcome d'travelers !

Ayo share cerita pengalaman dan upload photo album travelingmu di sini. Silakan Daftar atau

ADVERTISEMENT

Jumat, 09 Sep 2022 11:07 WIB

TRAVEL NEWS

Buckingham Palace Berduka, Rakyat Inggris Datang Dengan Penuh Air Mata

Yasmin Nurfadila
detikTravel
LONDON, UNITED KINGDOM - SEPTEMBER 08: Members of the public gather outside Buckingham Palace following the announcement of the death of Queen Elizabeth II in London, United Kingdom on September 08, 2022. Buckingham Palace has announced today that Queen Elizabeth II has died peacefully at Balmoral at the age of 96. (Photo by Wiktor Szymanowicz/Anadolu Agency via Getty Images)
Warga berkumpul di depan Istana Buckingham. Foto: Wiktor Szymanowicz/Getty Images
London -

Buckingham Palace mengkonfirmasi wafatnya Ratu Elizabeth II. Berita ini membuat rakyat Inggris yang datang terkejut dan berduka dan menangis.

Dilansir dari laman resmi Kerajaan Inggris, Buckingham Palace merupakan kediaman resmi bagi para penguasa Inggris di London sejak tahun 1837. Selain itu, istana ini juga menjadi markas administrasi bagi Kerajaan Inggris.

Buckingham Palace juga kerap digunakan sebagai tempat diadakannya berbagai acara yang digelar langsung oleh Ratu Elizabeth II. Istana ini memang tak bisa dikunjungi sembarang orang, namun pada musim panas, siapapun dapat berkunjung ke area State Rooms yang ada di Buckingham Palace.

Selain menjadi tempat perayaan, biasanya Buckingham Palace juga menjadi salah satu tempat diletakannya pengumuman resmi mengenai hal-hal terkait Kerajaan Inggris.

Jika pada tahun-tahun sebelumnya pengumuman resmi ini kerap mendatangkan suka. Misalnya saat pengumuman kelahiran anak-anak dari Prince William dan Kate Middleton. Kini, Buckingham Palace mengantarkan pengumuman duka.

Dilansir dari ABC News, Buckingham Palace telah mengkonfirmasi wafatnya Ratu Elizabeth II. Pengumuman ini membuat masyarakat yang ada di area terkejut dan bersedih.

"Buckingham Palace mengkonfirmasi bahwa Ratu telah wafat," begitulah yang tertulis dalam pengumuman.

Masyarakat Inggris dan wisatawan yang tengah berada di area tersebut berbondong-bondong menyebarkan informasi tersebut. Mereka saling berbagi informasi dalam kondisi terkejut dan penuh air mata.

Selain kesedihan, suasana di Buckingham Palace juga bercampur dengan rasa perayaan karena semasa hidupnya sang Ratu merupakan sosok yang dihormati dan dicintai di seluruh dunia.

Salah seorang warga asal Suffolk, Inggris bernama Liberty Corrie mengungkapkan bahwa ia sedang berada di dekat gerbang istana saat kematian Ratu diumumkan. Ia berada di sana bersama saudara laki-lakinya. Ia mengaku menangis seketika saat mendengar pengumuman tersebut.

"Saya dan saudara laki-laki saya saling menatap satu sama lain. Dia menangis, saya menangis, kami berdua merasa kaget... Ini terasa seperti tak nyata," ujarnya.

Ia juga mengungkapkan bahwa selama Ratu menjabat, ia selalu merasa aman dengan berbagai keputusan yang diambil. Sebagai seorang perempuan, ia juga sangat mengagumi sang Ratu.

"Saya selalu mengaguminya, terutama sebagai seorang perempuan dengan kedudukan yang begitu tinggi," kata Corrie.

Setelah pengumuman wafatnya Ratu Inggris menyebar ke sekitar London, kerumunan di Buckingham Palace terus bertambah. Sebagian dari mereka membawa bunga, sebagian lagi membagikan lilin sebagai ungkapan penghargaan dan duka.

Namun, banyak juga dari mereka yang datang dalam diam. Masih mencoba memproses berita yang mereka terima.

Meski langit London dipenuhi hujan, namun kerumunan masyarakat terus berdatangan hingga malam hari. Pada sore hari, sebuah hal indah terjadi. Muncul dua pelangi menghiasi langit Buckingham Palace yang berduka.

A person with an Union flag-themed umbrella shelters from the rain by the Queen Victoria Memorial opposite Buckingham Palace, central London, on September 8, 2022. - Queen Elizabeth II, the longest-serving monarch in British history and an icon instantly recognisable to billions of people around the world, has died aged 96, Buckingham Palace said on Thursday. (Photo by Daniel LEAL / AFP)Pelangi muncul di langit London yang berduka. Foto: (AFP/DANIEL LEAL)

Pelangi ini juga muncul di atas Kastil Windsor. Tepat saat bendera Inggris diturunkan.

Masyarakat yang berkumpul di Buckingham Palace mengekspresikan kesedihan mereka dengan cara yang berbeda-beda. Ada yang bertepuk tangan untuk menghormati dan merayakan hidup sang Ratu.

Ada yang hanya duduk dan diam, melihat dengan hampa ke arah istana. Kemudian banyak juga dari mereka yang menyanyikan lagu God Save the Queen.

Berita ini tak hanya mengejutkan warga Inggris, mereka yang berasal dari negara-negara Persemakmuran Inggris juga merasakan hal yang sama. Suyash Kulkarni, warga India yang sedang berkunjung mengaku kaget.

"Dia sangat dikagumi di India," ujarnya.

"Anak-anak saya mencintainya. Dia adalah perempuan pemimpin keluarga kerajaan yang hebat," sambungnya.

Buckingham Palace memang tak bisa dimasuki sembarang orang. Oleh karena itu, masyarakat yang ikut berduka hanya dapat menunjukkan rasa hormat dan kedukaannya dari luar gerbang istana.



Simak Video "Pemberitahuan Resmi Kematian Ratu Elizabeth Ditempel di Istana Buckingham"
[Gambas:Video 20detik]
(ysn/ddn)
BERITA TERKAIT
BACA JUGA