Sandiaga Uno raih penghargaan MURI sebagai menteri dengan kunjungan kerja ke desa unggulan terbanyak dengan total desa yang dikunjungi lebih dari 1.400 desa.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno baru saja mendapatkan penghargaan MURI (Museum Rekor Dunia Indonesia) sebagai menteri dengan kunjungan kerja ke desa unggulan terbanyak.
Penghargaan tersebut diberikan langsung oleh Pendiri MURI Jaya Suprana sebagai apresiasi atas kinerja yang dilakukan Menparekraf dalam memajukan desa wisata di Indonesia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam rilisnya pada Selasa (4/10), disebutkan bahwa sejak menjabat pada 23 Desember 2020 hingga September 2022, Sandiaga telah melakukan kunjungan kerja ke desa unggulan sebanyak kurang lebih 1.425 desa. Dengan total jumlah desa yaitu 74.961 desa yang tersebar di 8.506 kelurahan di Indonesia.
Sandi menyampaikan bahwa penghargaan ini ia dedikasikan kepada seluruh masyarakat pariwisata dan ekonomi kreatif Indonesia. Diharapkan penghargaan ini dapat memotivasi semua pihak agar terus bekerja mengembangkan parekraf Indonesia.
"Penghargaan ini saya dedikasikan kepada seluruh insan Kemenparekraf dan 40 juta insan parekraf yang ada di Indonesia, agar kita termotivasi untuk bekerja lebih keras, bekerja lebih cerdas, bekerja lebih tuntas, dan bekerja lebih ikhlas," kata Menparekraf Sandiaga dalam Weekly Brief with Sandi Uno, di Gedung Sapta Pesona, Jakarta, Senin (3/10/2022).
Banyaknya kunjungan kerja ke desa yang dilakukan Sandiaga merupakan salah satu bagian dari visitasi 50 besar Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI). Visitasi tersebut tak pernah luput dari agenda Sandi mengingat ADWI merupakan program prioritas Kemenparekraf.
ADWI menjadi salah satu prioritas karena program ini dapat membantu percepatan pemulihan parekraf pasca pandemi melalui pengembangan desa wisata. Tak hanya itu, program ADWI ini juga selaras dengan pembangunan pariwisata yang menargetkan pariwisata berkualitas dan berkelanjutan.
Sejak dimulai pada 2021, ADWI mendapatkan respon positif dari masyarakat. Hingga saat ini, tercatat ada 3.419 desa wisata dari 34 provinsi yang telah mendaftar pada ADWI 2022.
Seluruh peserta ADWI ini kemudian dikurasi dan dipilihlah 50 besar desa wisata terbaik. Pemilihan ini didasarkan pada tujuh kategori penilaian, yaitu daya tarik pengunjung, homestay, digital dan kreatif, suvenir, toilet umum, CHSE dan kelembagaan desa.
Ke-50 desa wisata inilah yang kemudian dikunjungi satu persatu oleh Sandiaga. Sehingga tak heran jika jumlah kunjungan kerjanya ke desa-desa bisa mencapai lebih dari seribu kunjungan.
Bagi Sandiaga, kunjungan kerja yang dilakukannya untuk ADWI tak hanya sekadar kunker biasa. Ia merasa kunjungan-kunjungan itu juga jadi bagian dari perjalanan spiritual yang membuka mata dan hatinya.
"ADWI buat saya menjadi perjalanan spiritual, perjalanan yang membuka hati dan membuka mata lebar-lebar bahwa 'seeing is believing' saya baru memaknai kata-kata tersebut setelah saya melihat dengan mata kepala saya sendiri, merasakan dengan seluruh panca indra betapa indah dan kayanya negeri ini," ujar Sandiaga.
(ysn/ysn)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum