Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur (Kaltim), menutup sementara Titik Nol Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara untuk kunjungan wisata. Saat ini, ada pembangunan infrastruktur IKN.
"Untuk sementara memang masih ditutup bagi kalangan umum, kecuali bagi yang berkepentingan, karena dikhawatirkan terjadi sesuatu, mengingat di lokasi itu sedang kegiatan konstruksi," ujar Pelaksana Camat Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Adi Kustaman di Sepaku, seperti dikutip dari Antara, Jumat (7/10/2022).
Jika kegiatan konstruksi di kawasan inti IKN Nusantara sudah selesai atau jalur menuju titik nol dirasa aman, ia berharap bisa dibuka kembali untuk umum, karena sejak ditetapkan menjadi IKN, kawasan tersebut seolah menjadi magnet bagi warga setempat maupun warga dari luar Kaltim.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selama ini, lanjutnya, warga Kabupaten Penajam Paser Utara khususnya dan warga Kalimantan Timur umumnya, merasa bangga dengan ditetapkannya Kecamatan Sepaku sebagai lokasi pindahnya IKN baru, sehingga mereka ingin melihat secara langsung bagaimana situasi dan perubahan lokasi yang kini menjadi Titik Nol IKN.
"Kalangan tertentu yang berkepentingan terkait pembangunan IKN maupun bagi jurnalis, masih bisa, tapi tetap harus izin," ujar Adi.
Sejak ditetapkan menjadi IKN baru dan sebelum ditutup untuk umum, lokasi itu menjadi daya tarik tersendiri, setiap hari selalu ada yang berkunjung, apalagi hari libur, terdapat ratusan warga yang datang untuk berwisata sekaligus berfoto maupun swafoto.
Di ujung jalan Titik Nol IKN sudah dibangun pendopo dengan ornamen khas Kaltim. Sekitar 100 meter sisi kanan pendopo, terlihat tulisan besar "Titik Nol Nusantara". Lokasi inilah yang paling favorit dijadikan latar belakang foto oleh pengunjung.
Untuk sampai ke titik nol, pengunjung harus menuruni puluhan anak tangga dari halaman depan pendopo. Sementara di sisi kanan tulisan Titik Nol Nusantara terdapat papan petunjuk arah berbagai kota di Indonesia seperti Rote, Papua, Jakarta dan lainnya.
(fem/fem)
Komentar Terbanyak
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol
Tragedi Juliana di Rinjani, Pakar Brasil Soroti Lambatnya Proses Penyelamatan