TRAVEL NEWS
Polisi: Penumpang Lecehkan Pramugari Wings Air Tak Terbukti, Ini Faktanya

Seorang pria diamankan di Bandara Sultan Hasanuddin Makassar karena diduga melecehkan pramugari Wings Air. Ternyata pelecehan itu tak terbukti. Begini faktanya:
Penumpang pesawat pria berinisial F itu ditangkap di Bandara Sultan Hasanuddin pada Jumat (21/10) malam. Dia diduga memamerkan alat kelaminnya ke pramugari Wings Air rute Morowali-Jakarta.
Namun setelah dilakukan pengecekan, polisi menyebut dugaan F melakukann aksi tak senonoh dengan memamerkan kelamin kepada pramugari tersebut tak terbukti.
"Tidak ada itu memperlihatkan kemaluan karena saya tanya sendiri pramugarinya bahwa itu tidak ada (memperlihatkan kemaluan)," kata Kapolsek Bandara Sultan Hasanuddin Iptu Arsyad, Sabtu (22/10) kemarin.
Menurut Arsyad, pramugari tersebut hanya tidak terima karena tangannya dipegang dan ditarik oleh penumpang tersebut. Namun pramugari tersebut membantah soal aksi memamerkan alat vital.
"Pada saat penerbangan itu penumpang ini masuk ke toilet. Nah pada saat di dalam toilet itu di gedor-gedor itu pintu toilet, pramugari ini dia pikir orang mau minta tolong, dia (penumpang) tidak tau buka atau apa makanya dia (pramugari) ke sana," ujar Arsyad.
"Pada saat penumpang dia pegang tangannya ini pramugari, makanya pramugari ini merasa tidak senang atas perlakuan itu," sambungnya.
Arsyad mengatakan penjelasannya tersebut sekaligus meluruskan pernyataan polisi sebelumnya yang menyebut ada dugaan pelecehan seksual dengan modus pamer alat vital tersebut.
"Makanya saya klarifikasi ke teman-teman yang beredar itu, itu menurutnya tidak benar karena saya langsung klarifikasi, termasuk ke korban sendiri yang dipegang tangannya, kan tadi setelah di kantor dia lihat sendiri," kata Arsyad.
"Saya tanya juga terkait masalah itu, bukan pak saya tidak lihat (pamer kemaluan), bahwa itu cuma tangan saya dipegang kemudian sempat tarik makanya saya tidak terima," katanya lagi.
Sebelumnya diberitakan, F sempat diduga melakukan pelecehan seksual ke pramugari di dalam pesawat saat penerbangan rute Morowali-Jakarta pada Jumat (21/10) sekitar pukul 17.00 Wita.
F diamankan saat transit di Bandara Sultan Hasanuddin, Makassar. Namun kini F dipulangkan setelah pramugari terkait menyatakan tidak keberatan. Kasus ini pun berakhir damai.
Pelaku F sendiri ternyata memiliki riwayat gangguan kejiwaan atau ODGJ. F bahkan masih menjalani pengobatan karena gangguan kejiwaan, terakhir pada bulan Februari lalu.
----
Artikel ini telah naik di detikSulsel dan bisa dibaca selengkapnya di sini.
Simak Video "Unand: Korban Pelecehan Seksual Mahasiswa FK 12 Orang"
[Gambas:Video 20detik]
(wsw/wsw)