Selain Arab Saudi, Warga 2 Negara Muslim Ini Banyak yang Jadi Atheis

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Selain Arab Saudi, Warga 2 Negara Muslim Ini Banyak yang Jadi Atheis

CNN Indonesia - detikTravel
Minggu, 16 Apr 2023 05:05 WIB
A policeman and pedestrians wear masks to help guard against the Coronavirus, in downtown Tehran, Iran, Sunday, Feb. 23, 2020. On Sunday, Irans health ministry raised the death toll from the new virus to 8 people in the country, amid concerns that clusters there, as well as in Italy and South Korea, could signal a serious new stage in its global spread. (AP Photo/Ebrahim Noroozi)
Foto: Ilustrasi warga Iran (AP Photo/Ebrahim Noroozi)
Teheran -

Selain Arab Saudi, warga 2 negara muslim ini banyak yang mengaku sebagai Atheis. Dua negara itu adalah Iran dan Lebanon. Ada apa gerangan?

Beberapa tahun belakangan, ada fenomena sosial yang menimpa warga dari negara-negara yang selama ini penduduknya dikenal mayoritas Muslim. Kian banyak warga negara Muslim itu yang memilih untuk menjadi Atheis atau agnostik.

Setelah kemarin jumlah penganut Atheis di Arab Saudi meningkat, rupanya fenomena yang sama juga melanda 2 negara muslim lainnya, yaitu Iran dan Lebanon.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berdasarkan survei Iranian's Attitudes Toward Religion pada tahun 2020, sekitar 47 persen warga yang disurvei, mengaku beralih dari semula beragama menjadi tidak beragama.

Lebih rinci, 9 persen mengidentifikasi diri sebagai atheis, 8 persen sebagai Zoroastrian, dan 6 persen sebagai agnostik. Sekitar 22 persen mengaku tak terikat dengan agama atau kepercayaan mana pun.

ADVERTISEMENT

Asisten profesor Studi Keagamaan dari Universitas Utrecht, Pooyan Tamimi Arab, melihat perubahan di Iran sebagai dampak dari sekularisasi yang dianut oleh negara tersebut.

"Kami melihat peningkatan sekularisasi dan keragaman agama dan kepercayaan," kata Tamimi Arab dikutip dari Deutsche Welle.

Namun, dari sudut pandang dia, faktor yang paling menentukan adalah keterikatan antara negara dan agama.

"Ini menyebabkan penduduk membenci agama institusional meskipun mayoritas masih percaya pada Tuhan," kata dia.

Fenomena sosial yang sama juga terjadi di Lebanon. Warga di negara mayorits Muslim yang beribukota di Beirut ini juga beramai-ramai menjadi atheis.

Lebanon juga mengalami peningkatan ketidakpercayaan terhadap agama. Menurut salah satu lembaga jajak pendapat Barometer Arab, tingkat kesalehan warga di negara ini menurun sekitar 43 persen selama satu dekade terakhir.




(wsw/wsw)

Hide Ads