Overtourism atau banjir wisatawan atau turis kembali dirasakan banyak negara. Warga kota ini saja mulai sebal dengan banyaknya turis yang datang sampai-sampai bikin aturan larangan selfie.
Dilansir dari Euronews, desa-desa Italia kembali disesaki oleh turis, termasuk Portofino. Portofino adalah kota pelabuhan kecil di tepi laut Riviera, Italia.
Yang paling favorit adalah tempat tinggal penduduk di pinggir laut yang berwarna-warni. Dermaga kotanya pun sangat instagenik.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Media sosial membuat kunjungan ke kota ini semakin ramai. Apalagi untuk konten instagrammable.
Musim panas ini Portofino mulai sesak. Turis-turis berserak di jalan dan bikin macet. Bahkan mereka sibuk selfie di area dermaga sehingga sangat berbahaya.
Untuk mengatasi hal ini, walikota Portofino telah memperkenalkan zona khusus dilarang selfie. Zona ini bernama 'No-waiting zone'.
Siapa pun yang tertangkap berkeliaran terlalu lama di zona itu pada pukul 10.30 sampai 18.00 waktu setempat akan kena denda. Hati-hati, dendanya sampai Euro 270 atau sekedar Rp 4,3 juta.
Portofino sendiri memiliki lebih dari 400 penduduk, turis yang datang bisa lebih dari 10.000 orang. Padahal kota nelayan ini hanya seluas 2,6 meter persegi.
Zona dilarang selfie ini berlaku pada musim panas sampai musim liburan pada 15 Oktober mendatang. Walikota berharap agar jalanan sesak dan macet karena kelompok turis akan berkurang.
(bnl/fem)
Komentar Terbanyak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!