Gunung Semeru Kebakaran di Beberapa Titik!

Kebakaran hutan melanda kawasan Oro-oro Ombo di Gunung Semeru. Tak hanya itu, sejumlah titik api juga terpantau di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) itu.

Kebakaran yang melanda TNBTS sudah terjadi pada hari kemarin. Pihak balai sudah melakukan pengamatan dan sudah berada di lokasi untuk melakukan pemadaman.

"#sahabatmentaritengger, berita tidak menyenangkan terpaksa harus kami sampaikan kepada sahabat semua. Sejak kemarin telah terjadi kebakaran di beberapa titik di TNBTS," kata balai dalam unggahan di Instagram, Minggu (20/8/2023).

Memang hingga kini pendakian Gunung Semeru masih ditutup. Beberapa waktu lalu, sejumlah pihak melakukan cek jalur trekking dan menemukan sejumlah spot yang berpotensi jadi kendala bagi pendaki.

[Gambas:Instagram]

Berikut siaran tentang kebakaran di Gunung Semeru dan sekitarnya:

Sehubungan dengan telah terjadinya kebakaran hutan pada kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru bersama ini kami sampaikan hal-hal sebagat berikut:

1. Berdasarkan pemantauan SiPongi tanggal 18 Agustus 2023 terpantau beberapa titik api di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) yaitu di blok Oro-Oro Ombo di bawah puncak Gunung Semeru yang masuk dalam RPTN Wilayah Ranupani SPTN Wilayah III Bidang Wllayah II Lumajang.

Petugas TNBTS segera melakukan pemantauan dan assessment langsung di lapangan dan ditemukan kebakaran di areal tersebut. Vegetasi yang terbakar berupa alang- alang semak, serasah dan sebagian pohon cemara gunung.

2. Petugas TNBTS dibantu Masyarakat Peduli Api (MPA) Desa Ranupani, Desai Ngadas, dan Desa Argosari, TNI (Koramil Senduro) dan Polri (Polsek Senduro) telah berada di lokasi untuk melakukan pemadaman. Pada tanggal 19 Agustus 2023, petugas gabungan membuat ilaran api dan berhasil melokalisir api untuk mencegah api merembet ke Pangonan Cilik Ranu Kumbolo.

Saat ini petugas gabungan masih di lokasi untuk melakukan pendinginan dan memastikan api telah padam di Oro-oro Ombo serta melakukan groundcheck dan melakukan pemadaman di lokasi sekitar Jambangan dan keling. Direncanakan pada hari Minggu 20 Agustus 2023 akan dikirim tim kedua untuk memperkuat tim sebelumnya dalam melakukan pengendalian.

3. Penyebab kebakaran dan luas area terbakar masih dalam proses identifikasi. TNBTS menghimbau semua pihak untuk berhati-hati dan tidak membuat api di sekitar kawasan TNBTS mengingat saat ini kondisi cuaca sangat kering dampak dari musim kemarau dan sebagian savana mengering akibat frost (embun upas) beberapa waktu lalu.

Video: Pendakian ke Gunung Semeru Kembali Dibuka, Para Pendaki Antusias

Video: Pendakian ke Gunung Semeru Kembali Dibuka, Para Pendaki Antusias