Namun saat semua pembatasan telah dicabut, orang-orang mulai ramai ingin ke luar negeri. Staycation yang dulunya menjadi kegiatan utama saat pandemi tak lagi jadi pilihan utama.
Hal ini diungkapkan oleh CEO Nusatrip, Patrick Soetanto. Dia mengatakan gaya traveling telah berubah dan orang-orang tidak ingin lagi di dalam rumah, seperti saat pandemi.
"Kalau sekarang orang-orang ingin ke luar negeri. Staycation tak lagi diminati karena sekarang orang-orang inginnya bepergian," kata Patrick, Kamis (28/9/2023).
Dia juga mengatakan bahwa Jepang menjadi pilihan populer ke luar negeri. Selanjutnya diikuti Korea dan Thailand.
"Kalau sekarang ramai ke Jepang dan Korea Selatan. Kalau Singapura masih normal ya. Selanjutnya ada Thailand,"tambahnya.
Untuk wisata dalam negeri, Jakarta masih menjadi primadona. Dia mengatakan bahwa destinasi Indonesia nanti juga akan semakin ramai.
"Dalam negeri sudah pasti Jakarta. Kemarin kita ada promosi Banyuwangi dan mungkin ke depan akan banyak pesanan keliling Indonesia," ungkapnya.
Dalam rangka menyambut antusias traveler yang sekarang sudah banyak bepergian, NusaTrip pun membentuk komunitas yang ingin mengingatkan pentingnya menjaga kesehatan sebelum hingga selesai traveling.
Mereka pun mengadakan 'Stay Fit with NusaTrip' pada hari Minggu (24/9) di Fx Sudirman, Senayan. Acara ini merupakan langkah mereka untuk memberikan dampak positif kepada traveler dan mengingatkan untuk selalu menjaga kesehatan tubuh, terutama bagi mereka yang sering berpergian.
(sym/sym)
Komentar Terbanyak
Bandung Juara Kota Macet di Indonesia, MTI: Angkot Buruk, Perumahan Amburadul
Bandara Kertajati Siap Jadi Aerospace Park, Ekosistem Industri Penerbangan
Foto: Aksi Wulan Guritno Main Jetski di Danau Toba