Pengumuman, Kota Petra Yordania Tetap Aman untuk Liburan

Konflik Israel-Palestina mulai bikin negara tetangga panik, termasuk Yordania. Negara ini sampai bikin pengumuman untuk meyakinkan turis.

Dilansir dari Travel Tommorow, Rabu (18/10/2023), Dewan Pariwisata Yordania mengeluarkan pernyataan terkait keamanan negara. Meski tetangga mereka sedang perang, namun Yordania memastikan aman untuk liburan.

"Mengingat perkembangan terkini di Gaza, kami ingin menekankan bahwa Yordania tetap menjadi tujuan yang aman dan ramah bagi wisatawan dari seluruh dunia," begitulah pernyataan resmi.

Yordania mempunyai ikon 'Kota Mawar' Petra. Kota ini menjadi tujuan utama turis dunia. Bahkan, Petra masuk dalam daftar Situs Warisan Dunia UNESCO.

"Kami ingin meyakinkan semua orang bahwa perbatasan Yordania terbuka untuk wisatawan dan kami ingin berbagi pengalaman luar biasa dengan dunia," lanjutnya.

Saat ini layanan penerbangan dari Bandara Internasional Queen Alia di Amman dan Bandara Internasional King Hussein di Aqaba masih berjalan normal. Meski begitu, sebuah kelompok ahli penerbangan, OpsGroup mengingatkan bahwa ada risiko tinggi pesawat penumpang menjadi korban dalam perang ini.

Namun, Yordania optimistis semuanya aman terkendali.

"Kami memahami bahwa ketegangan di seluruh dunia dapat menimbulkan kekhawatiran, namun kami percaya pada kekuatan wisata untuk menumbuhkan pemahaman dan membangun jembatan antar negara.

Sementara itu, Travel Advisory milik Yordania yang dikelola oleh Depatemen Luar Negeri mendesak agar turis berhati-hati. Perjalanan dalam jarak 3,5 km dari perbatasan Yordania-Suriah dan sebelah timur kota Ruwayshid harus dihindari karena risiko tinggi.

Yordania berbatasan dengan Israel, ibu kota Amman hanya berjarak 145 km dari perbatasan.

Video: 22 Orang Tewas di Kafe Tepi Pantai Gaza Akibat Serangan Israel

Video: 22 Orang Tewas di Kafe Tepi Pantai Gaza Akibat Serangan Israel