Model AI Dapat Rp 300 Juta Sebulan dengan Posting Foto Traveling Cantik

Artificial Intelligence (AI) telah semakin berkembang. Kini, seorang model foto yang dibuat di AI berhasil mendapatkan uang ratusan juta rupiah per bulan.

AI semakin berkembang pesat. Berbagai hal kini dapat dilakukan oleh teknologi kecerdasan buatan tersebut. Seperti membuat puisi, lirik, lagu, membantu membuatkan tugas, hingga kini dapat memproduksi gambar.

Kemampuan memproduksi gambar dengan prompt atau perintah belakangan ini membuat berkembangnya foto model dari AI. Ya, banyak karakter model yang tidak benar-benar nyata.

Melansir Daily Star, Sabtu (6/4/2024), misalnya saja model cantik Lily Rain yang disebut berusia 19 tahun. Model karangan AI ini kerap kali membagikan fotonya saat berlibur.

Dengan paras yang cantik dan pemandangan yang indah, Lily berhasil menarik hati para warganet. Hal itu terlihat dari penghasilannya yang mencapai 15 ribu poundsterling atau sekitar Rp 300,5 juta per bulannya di platform Fanvue. Bahkan, menurut para ahli, penghasilan tersebut berpotensi terus meningkat.

Tak seperti model biasa yang harus merencanakan jadwal perjalanan, perencanaan destinasi, hingga berias, para kreator seperti Lily dapat menghasilkan foto-foto baru di lokasi eksotis dengan sangat cepat.

"Pada bulan November, kreator AI menyumbangkan 15% dari pendapatan Fanvue, naik 100% dari bulan sebelumnya dan hal ini tidak menunjukkan tanda-tanda melambat," terang CEO dan pendiri Fanvue, Will Monange.

"Lily adalah contoh utama seorang kreator yang mengisi kekosongan di dunia influencer perjalanan. Dia dapat menciptakan foto-foto yang indah dan indah tanpa waktu perjalanan yang lama dan biaya perjalanan tambahan dan memanfaatkan musim yang berbeda untuk menarik perhatian audiensnya," sambungnya.

"Menggunakan musim dan perjalanan yang sedang tren untuk menyesuaikan konten dan menghasilkan uang adalah bisnis yang besar. Lily dapat tampil seperti Kardashian yang menikmati perjalanan ski tahunannya di resor pegunungan terbaik yang bisa dibeli dengan uang," ujar pembuat Lily.

Di sisi lain, isu ini muncul setelah seorang model mengklaim bahwa ada orang-orang mencuri bentuk tubuhnya untuk dijadikan model AI. Bahkan, Ines Trocchia, yang memiliki hampir 2 juta pengikut di Instagram, mengatakan bahwa model-model AI bahkan lebih populer daripada dirinya.

Video: 5 Platform AI Paling Sering Digunakan Warga +62

Video: 5 Platform AI Paling Sering Digunakan Warga +62