.webp)
Upload Photo
Write a Story
Taman Nasional Kaziranga di India akan segera dibuka kembali pada 1 Oktober 2024. Setelah tutup sejak Mei lalu akibat banjir dari Sungai Brahmaputra.
Kabar baik ini diumumkan oleh Office of the Divisional Forest Officer Eastern Assam, pengumuman tersebut disampaikan pada 7 September.
"Taman Nasional Kaziranga akan dibuka untuk wisatawan tahun 2024-2025 mulai 1 Oktober 2024, mengikuti kondisi cuaca," tulis pengumuman itu dikutip dari Republic World, Kamis (12/9/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Terkini, taman nasional itu sebagian sudah dibuka untuk kunjungan safari jeep di tiga area yang sudah ditentukan yakni Range Kaziranga di Kohora, Range Barat di Bagori, dan Range Burapahar di Ghorakati.
Mengingat kondisi cuaca yang tak menentu di sana baru-baru ini sehingga akses menuju area-area tersebut menjadi terbatas. Di awal tahun 2024, Menteri Lingkungan Hidup, Kehutanan, dan Perubahan Iklim India, Kirti Vardhan Singh, mengatakan banjir selama lima tahun terakhir ini telah berdampak besar bagi satwa liar di wilayah Assam.
"511 hewan menjadi korban banjir, sementara 336 berhasil diselamatkan. Total terdapat 847 hewan yang terkena dampak banjir pada periode ini," terangnya.
Pembukaan kembali Taman Nasional Kaziranga ini memberikan angin segar bagi para pecinta satwa dan juga wisatawan. Karena taman nasional ini memiliki keanekaragaman hayati dan areanya menjadi pengalaman menarik bagi wisatawan.
Sebagai informasi dari laman resmi Taman Nasional Kaziranga, kawasan ini merupakan kawasan yang sudah ditetapkan sebagai warisan dunia oleh UNESCO. Di tempat ini juga jadi habitat bagi beberapa satwa liar seperti badak bercula satu, gajah, harimau hingga anek jenis burung.
"Pembukaan kembali Taman Nasional Kaziranga juga menandai dimulainya musim puncak wisatawan, yang berlangsung sepanjang bulan-bulan musim dingin saat cuaca sejuk dan satwa-satwa liar sering terlihat," tulis informasi itu.
(bnl/bnl)
Komentar Terbanyak
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol
Tragedi Juliana di Rinjani, Pakar Brasil Soroti Lambatnya Proses Penyelamatan