Penyeberangan Fast Boat Bali-Lombok Dibuka Kembali Setelah Cuaca Buruk

Rute penyeberangan kapal cepat (fast boat) dari Bali ke Lombok (Gili Trawangan dan Senggigi) dibuka kembali setelah ditutup usai cuaca buruk.

Cuaca buruk terjadi sejak Minggu (9/2/2025) dan rute penyeberangan kapal cepat mulai dilayani kembali pada hari Kamis (13/2). Kepala Dinas Perhubungan NTB, Lalu Moh Faozal, mengatakan pembukaan rute kapal cepat Bali ke Lombok dan sebaliknya itu tetap mengacu pada kondisi cuaca.

"Ya (rencana) dibuka hari ini. Mudahan cuaca akan membaik ke depan," ujar Faozal dikonfirmasi, Kamis siang.

Faozal berharap kondisi cuaca hari ini terus membaik. Sehingga semua aktivitas penyeberangan dari dan ke Lombok bisa kembali berjalan normal.

"Semua penyeberangan normal termasuk Pelabuhan Kayangan-Poto Tano juga sudah normal," ujar Faozal.

Terpisah, Manager Pemasaran Eka Jaya Fast Boat, Puput, mengatakan kapal cepat sudah diberikan izin berlayar oleh Kantor Kesyahbandaran dan Otorita dan Pelabuhan Kelas IV Padangbai.
"Kami hari ini langsung kegiatan muat seperti biasa," ujar Puput.

Sebelumnya, penyeberangan kapal cepat rute Bali ke Lombok ditutup sementara. Penutupan itu berdasarkan surat edaran Kantor Kesyahbandaran dan Otorita dan Pelabuhan Kelas IV Padangbai Nomor: AL.202/1/1/KSOP.PBi.2025 tentang cuaca ekstrem yang terjadi di selat Lombok bagian utara dengan arah angin barat daya-barat laut, kecepatan 2 hingga 15 knot dan tinggi gelombang hingga 2 meter.

"Untuk penyeberangan Ferry dari Pelabuhan Lembar, Lombok Barat ke Padangbai Bali buka tutup sebagian. Untuk rute Lembar ke Pelabuhan Jangkar, Situbondo, Jawa Timur tidak berdampak," ujar Faozal ditemui di Senggigi, Senin malam (10/2).

Video: Acara HUT Bhayangkara di Bali, Kapolda Unjuk Gigi Kemampuan Kempo

Video: Acara HUT Bhayangkara di Bali, Kapolda Unjuk Gigi Kemampuan Kempo