PHRI: Kasus Pengusiran Tamu di Pekalongan Itu Kelalaian Hotel

Wahyu Setyo Widodo - detikTravel
Kamis, 21 Agu 2025 16:43 WIB
Ilustrasi hotel (Getty Images/iStockphoto/kitzcorner)
Pekalongan -

Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) mengakui kasus pengusiran tamu di Hotel Indonesia Syariah Pekalongan merupakan kelalaian pihak hotel.

"Kejadian di Pekalongan itu pihak hotelnya meminta ada uang tambahan yang tamunya sama sekali tidak dapat informasi soal uang tambahan itu di platform," kata Sekretaris Jenderal PHRI, Maulana Yusran seperti dikutip dari ANTARA, Kamis (20/8/2025).

Alan, sapaan akrabnya, mengatakan pada kasus tersebut, yang salah adalah pihak hotel hingga sampai ada pengusiran terhadap tamu yang menginap.

Berdasarkan temuan PHRI di lapangan, Yusran membantah biaya tambahan yang diminta oleh pihak hotel merupakan aturan dari PHRI. Ia bahkan turut menyayangkan pengalaman tidak menyenangkan yang harus dirasakan oleh tamu hotel yang sangat dirugikan.

Pihak Hotel Indonesia Syariah juga sudah dipanggil untuk melakukan mediasi bersama dengan PHRI Pekalongan, Dinas Pariwisata Kebudayaan Kepemudaan dan Olahraga Pekalongan serta pemerintah daerah setempat.

Manajemen hotel viral tersebut juga sudah mengeluarkan pernyataan permintaan maaf pada tamu yang bersangkutan.

Mediasi dilakukan untuk meluruskan kabar hoaks terkait dengan aturan biaya tambahan yang disebut diterapkan oleh PHRI. Yusran juga menyebut PHRI masih mendalami biaya tambahan apa yang diminta oleh pihak hotel.

"Saya kurang jelas (biaya tambahan apa yang diminta), tapi yang jelas mereka menetapkan ada tambahan pada saat check-in nanti, sedangkan tamu tidak terinformasi soal itu," ucap dia.



Simak Video "Video Viral Tamu Hotel di Pekalongan Diusir gegara Biaya Tambahan"


(wsw/wsw)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork