Aksi nekat dua pendaki yang turun sampai ke kawah gunung Slamet terekam kamera. Video mereka pun viral di media sosial dan panen hujatan.
Potongan video yang memperlihatkan dua orang pendaki turun ke kawah Gunung Slamet viral di media sosial. Dalam video tersebut, tampak dua pendaki terlihat tengah santai di antara kawah gunung berapi di Jawa Tengah itu.
Video tersebut viral setelah diunggah akun Instagram @penikmathutannusantara. Video yang diunggah beberapa jam lalu itu pun ramai disorot warganet.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Nekad banget!!! 2 Orang Terlihat Melewati batas Pendakian Gunung Slamet Turun sampai Kawah, terlihat mereka sedang asik foto". Selain membahayakan diri sendiri juga menyusahin orang lain, Tetap Patuhi SOP pendakian gunung Slamet Jaga keselamatan Masing-masing
Tidak untuk ditiru!!!
Menurut Sumber vidio di Gunung Slamet 6 September 2025," tulis akun tersebut seperti dikutip, Jumat (19/9).
Tentu saja aksi nekat kedua pendaki itu berujung dengan panen hujatan dari netizen. Mayoritas dari mereka mempertanyakan ke mana perginya otak kedua pendaki tersebut.
"Uteke ketinggalan nang tenda kayane," tulis @nanda*****.
"Kalau naik gunung jangan lupa otaknya dibawa," balas @.rizal****a
"Bikin susah tim sar aja klo terjadi apa2" imbuh @tendi_a*****us.
"Lanjutkan nak, krn itu tutorial mendekatkan diri pd Tuhan Yang Maha Esa..." sindir @jkr******n8.
"Blaklist ajah yang kaya gtu mah, nggak mikirin org tua di rmh nungguin anknya pulang," komentar @ba********ng.
Pengelola Basecamp Gunung Slamet Buka Suara
Pengelola basecamp pendakian Gunung Slamet via Bambangan, Saiful Amri membenarkan insiden tersebut. Ia memastikan lokasi dalam video itu ini di Puncak Gunung Slamet.
"Iya itu dipastikan di Gunung Slamet. Tapi masih didalami teman-teman basecamp lingkar Slamet," terangnya.
Menurut Saiful, kedua pendaki tersebut sudah melanggar batas aturan aman pendakian Gunung Slamet. Sebab sampai saat ini statusnya masih waspada level II.
"Secara aturan sudah melanggar batas aman, yang memang area berbahaya. Selama pihak pos pemantauan belum menurunkan aktivitas dari waspada," jelasnya.
Baca juga: Sisi Gelap Dubai: Pekerja Seks Ilegal |
Saiful menerangkan, untuk mencapai lokasi kawah ada berbagai jalur. Tapi tidak bisa diakses melalui jalur pendakian wilayah Kabupaten Purbalingga.
"Harus jalan 2-3 jam dulu baru sampai lokasi titik kawah. Kalau mau ke kawah bisa lewat jalur Guci Permadi, jalur Gupala, jalur Kompak Guci, jalur Sawangan dan Baturaden," ungkapnya.
Selama ini, belum pernah ada pendaki yang nekat sampai turun ke kawah. Saiful menambahkan, jika sudah teridentifikasi, kedua pendaki itu bisa mendapat sanksi.
"Sementara baru ada (pendaki ke kawah), untuk sanksi sedang dikoordinasikan dengan pimpinan," pungkasnya.
----------
Artikel ini telah naik di detikJateng.
Simak Video "Video: Proses Evakuasi Pendaki Asal Bekasi yang Tewas Terjatuh di Gunung Slamet"
[Gambas:Video 20detik]
(wsw/wsw)
Komentar Terbanyak
Keunikan Kontol Kejepit, Jajanan Unik di Pasar Kangen Jogja
Banjir Bali, 1.000 Hektar Lahan Pertanian per Tahun Hilang Jadi Vila
Daftar Negara yang Menolak Israel, Tidak Mengakui Keberadaan dan Paspornya