Lorena (12), anak dari Australia digigit monyet di Monkey Forest Ubud, Bali. Ibunya, Flavia McDonald, mengeluh tagihan Rp 69 juta usai suntik rabies di klinik.
Pihak klinik pun buka suara. Mereka membantah tagihan medis sebesar itu. Ni Putu Grace Lande selaku konsultan legal dan pemegang saham klinik tersebut, menegaskan nominal biaya yang dibayarkan pasien tidak sebesar yang diberitakan.
"Total biaya yang dibayarkan pasien adalah sebesar Rp 48.686.452 bukan sesuai yang tertera di berita yaitu sebesar Rp 69.286.452," kata Grace, Senin (22/9/2025).
Grace menjelaskan, pasien menerima obat bernama human rabies immunoglobulin (HRIG), bukan vaksin anti rabies (VAR). HRIG merupakan serum anti rabies (SAR) yang mampu memberikan imunitas cepat dibanding vaksin rabies.
"HRIG akan menetralisir virus dalam hitungan jam. Terutama karena pasien mempunyai luka di daerah leher dimana area tersebut sangat dekat dengan kepala (sistem saraf pusat) dan berisiko lebih tinggi untuk mendapatkan gejala rabies," jelas Grace.
Menurut Grace, HRIG diberikan pada pasien dengan luka gigitan kategori III, yakni luka berdarah. Pemberian HRIG dihitung berdasarkan berat badan pasien. Satu vial HRIG hanya mencukupi untuk 15 kilogram berat badan.
"Harganya memang mahal jika dibandingkan dengan puskesmas dan RS karena mereka menggunakan BPJS dan tarif pemerintah. Apalagi dengan pertimbangan berat badan pasien, dibutuhkan 4 vial SAR/HRIG," ujarnya.
Grace merinci, biaya Rp 48,6 juta itu berasal dari harga HRIG sekitar Rp 3,2 juta per vial, ditambah biaya prosedur serta bahan habis pakai seperti kasa dan alat kedokteran.
Ia menegaskan prosedur yang diberikan sudah sesuai, mengingat luka gigitan berada di leher yang dekat dengan otak.
"Luka berdarah dan berada di posisi leher di mana sangat dekat dengan kepala atau sistem saraf pusat yang menjadi berbahaya untuk pasien. Karena virus rabies bisa dengan mudah langsung menyebar ke otak. Tidak ada keluhan tambahan usai dirawat di klinik. Kondisi pasien saat ini sudah membaik," tandasnya.
Simak Video "Video: Detik-detik Pohon Tumbang di Monkey Forest Ubud, 2 Turis Asing Tewas Tertimpa"
(wsw/wsw)