Sri Susuhunan Pakubuwono XIII wafat pada Minggu (2/11/2025). Seiring kepergiannya, muncul dua pihak yang menyatakan diri sebagai penerus takhta Keraton Surakarta Hadiningrat.
Putra tertua mendiang Paku Buwono XIII, KGPH Mangkubumi, dinobatkan sebagai raja Keraton Solo Paku Buwono XIV Mangkubumi. Penobatan itu dilakukan berjarak sepekan setelah putra mahkota KGPAA Hamangkunegoro Sudibyo Rajaputra Narendra Mataram menobatkan diri sebagai PB XIV Purbaya.
Menteri Kebudayaan (Menbud) Fadli Zon menjelaskan bahwa sebelum konflik perebutan takhta muncul kembali, sebenarnya sudah pernah dilakukan upaya perdamaian antara pihak-pihak yang berseteru.
"Struktur dan kesepakatan sebelumnya sudah ada. Sinuhun Pakubuwono XIII dengan Panembahan Agung Tedjowulan waktu itu sudah didamaikan, kalau tidak salah pada 2017. Beliau sebagai maha menteri dan sosok yang dituakan," kata Fadli Zon di Gedung E Kementerian Kebudayaan, Kompleks Kemdikbudristek, Senayan, Jakarta, Selasa (25/11/2025).
Fadli berharap konflik perebutan takhta tidak berlarut-larut dan dapat diselesaikan melalui musyawarah keluarga.
"Tentu waktu itu saya juga pernah mengeluarkan surat agar keluarga bermusyawarah, berembuk. Kita tidak ingin konflik yang berkelanjutan, apalagi mengulang peristiwa masa lalu," ujarnya.
Ia juga menaruh harapan kepada Panembahan Agung Tedjowulan untuk menjadi sosok yang dituakan dan memimpin proses perembukan. "Dengan adanya Panembahan Agung Tedjowulan, saya kira beliau bisa menjadi figur yang dituakan untuk memimpin perembukan itu. Ke depan diharapkan muncul konsensus dan kesepakatan," ujarnya.
Sebagai Menteri Kebudayaan, Fadli menegaskan bahwa Keraton Surakarta harus dijaga karena merupakan bagian penting dari sejarah dan warisan budaya Indonesia.
"Keraton Solo bagi kami sangat penting sebagai cagar budaya. Kami berharap dapat terus melakukan perbaikan dan menjadikannya pusat budaya yang signifikan bagi Kota Solo," pungkasnya.
Saksikan Live DetikPagi:
Simak Video "Video: Ini Kereta Kencana yang Akan Dipakai Kirab Penobatan Paku Buwono XIV"
(ddn/ddn)