Empat Warga Negara (WN) Jepang kepergok kamera CCTV mencuri 40 kaus dari 2 toko berbeda di Ubud. Mereka ternyata masih SMA. Sekolah pun meminta maaf.
Empat pemuda itu merupakan siswa di Otani Junior and High School yang berada di Prefektur Kyoto, Jepang. Melalui situs resmi sekolah, Kepala Sekolah Otani Junior and High School, Fumio Inui, menyampaikan permintaan maaf pada Selasa (9/12/2025).
Dia mengakui sejumlah siswanya melakukan tidak pencurian saat study trip ke Bali. Inui berjanji menyampaikan perkembangan proses penyelidikan internal sekolah.
"Pada 4 Desember, terkonfirmasi bahwa beberapa siswa yang mengikuti perjalanan studi sekolah kami melakukan tindakan pencurian di lokasi yang dikunjungi," tulis Inui dalam pernyataannya yang telah diterjemahkan dalam bahasa Indonesia seperti dilihat, Kamis (11/12/2025).
"Pertama-tama, kami menyampaikan permintaan maaf sedalam-dalamnya atas ketidaknyamanan dan kekhawatiran yang disebabkan sehingga berdampak kepada bisnis, komunitas lokal maupun pemangku kepentingan," imbuhnya.
Pihak sekolah menyebut peristiwa itu sebagai tindakan serius yang berdampak bukan hanya pada korban, tetapi juga citra warga Jepang di luar negeri. Mereka mengaku sedang melakukan investigasi dan bekerja sama dengan pihak terkait.
"Tindakan ini sungguh serius, karena dampaknya bukan pada korban saja, melainkan juga orang berkewarganegaraan Jepang di luar negeri. Sebagai sekolah, kami menyadari kebutuhan untuk secara serius meninjau ulang praktik bimbingan siswa kami," lanjutnya.
Inui juga meminta publik agar tidak menyebarkan spekulasi, identitas, atau foto yang belum terverifikasi. Sebab hal tersebut berpotensi mencemarkan nama baik pihak-pihak yang terlibat.
"Selain itu, kami meminta agar publik tidak menyebarkan spekulasi atau informasi yang belum terverifikasi di media sosial, tidak mengunggah nama asli atau foto, dan menahan diri dari fitnah atau penghinaan, karena hal tersebut dapat menambah kerugian bagi pihak-pihak terkait. Mohon respon yang berhati-hati," tulis Inui.
Simak Video "Video: Pria di Blitar Gasak Emas Demi Beli iPhone dan Cincin"
(wsw/wsw)