Oleh karena air pemberian wali itu sangat terbatas, pada malam jum'at Kliwon, sala seorang sunan menancapkan tongkat saktinya ke tanah. Atas izin Tuhan, mengalirlah air panas tanpa belerang yang penuh rahmat ini. Nah sampai saat ini, setiap malam jumat Kliwon, banyak pengunjung datang dan mandi di tempat pemandian air panas ini untuk mendapat berkah. wisata pemandian Guci berupa air hangat yang mengalir dari atas bukit.
Sepanjang perjalanan menuju obyek Wisata Air Panas Guci, pengunjung akan disuguhi pemandangan elok: hamparan sampah serta perkebunan satur dan bawang merah yang mendominasi sepanjang kanan dan kiri jalan. Sekitar lima kilometer sebelum lokasi, tampak vila-vila dan pemondokkan berejer rapi di pinggir jalan yang disewakan untuk menampung para pengunjung yang ingin bermalam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setiap malam jumat Kliwon, di tempat ini diadakan ritual mandi bersama yang diikuti oleh pengunjung dari berbagai daerah.. Menurut legenda setempat, obyek wisata ini dijaga oleh seekor naga yang menempati sebuah gua di lereng Gunung Slamet. Naga itulah yang memberikan khasiat pada pancuran Pemandian Air Panas Guci.
Lokasi :
Pemandian Air Pasal Guci terletak di kecamatan Bumijawa, dilereng Gunung Slamet bagian utara, berbatasan dengan Kabupaten Brebes dan Pemalang. Secara geografis Guci termasuk wilayah kabuaten Tegal, Propinsi Jawa Tengah.
Akses:
Dari arah semarang, pengunjung dapat menggunakan bus jurusan Semarang - Tegal. Setelah sampai di Terminal Tegal, pengunjung dapat melanjutkan perjalanan dengan mengunakan angkutan umum (minibus) menuju desa Tuwel yang memakan waktu sekitar 30 hingga 45 menit. Dari Tuwel, perjalanan dilanjutkan dengan kendaraan bak terbuka menuju Guci. dengan kendaraan tersebut, perjalanan sekitar 30 menit menuju Pemandian Air Panas Guci.
Akomodasi dan Fasilitas Lainnya:
Ditempat wisata ini telah tersedia berbagai macam fasilitas macam fasilitas penginapan, wisata hutan (wanawisata), kolam air panas, Lapangan Tenis, lapangan sepak bola, Hotel,Vila dan Bumi Perkemahan.
(gst/gst)
Komentar Terbanyak
Study Tour Dilarang, Bus Pariwisata Tak Ada yang Sewa, Karyawan Merana
Penumpang Pria yang Bawa Koper saat Evakuasi Pesawat Dirujak Netizen
Koper Penumpangnya Ditempeli Stiker Kata Tidak Senonoh, Transnusa Buka Suara