Jelajahi Sumatera Barat 3 Hari 2 Malam, Seru!

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Jelajahi Sumatera Barat 3 Hari 2 Malam, Seru!

Muhammad Catur Nugraha - detikTravel
Kamis, 07 Apr 2016 10:50 WIB
loading...
Muhammad Catur Nugraha
Foto bersama dengan latar Danau Maninjau
Jam Gadang di malam hari
Lembah Harau di Kabupaten Lima Puluh Kota
Mengenakan pakaian adat minang di Istana Pagaruyung
Pemandangan di Puncak Bukit Pulau Pasumpahan
Jelajahi Sumatera Barat 3 Hari 2 Malam, Seru!
Jelajahi Sumatera Barat 3 Hari 2 Malam, Seru!
Jelajahi Sumatera Barat 3 Hari 2 Malam, Seru!
Jelajahi Sumatera Barat 3 Hari 2 Malam, Seru!
Jelajahi Sumatera Barat 3 Hari 2 Malam, Seru!
Jakarta - Ada beragam wisata di Sumatera Barat, dari wisata sejarah sampai alamnya yang indah. Berikut, perjalanan menjelajahi Ranah Minang tersebut selama 3 hari 2 malam. Selamat mencoba!Mengeksplor Sumatera Barat serunya bareng teman-teman selain seru tentunya hal ini bisa membuat biaya perjalanan jadi lebih murah karena semuanya bisa dilakukan dengan patungan seperti sewa bus dan penginapan. Begitulah yang kami lakukan saat jalan-jalan keliling Sumatera Barat untuk mengisi libur long weekend pada 25-27 Maret lalu. Selama 3 hari 2 malam menjelajahi Sumatera Barat, banyak tempat yang kami kunjungi dan mungkin cerita kami ini bisa menjadi referensi bagi teman – teman yang hendak melakukan hal yang sama.Di hari pertama, kami memulai perjalanan dari Kota Padang menuju Bukittinggi, meski cuaca di pagi itu hujan cukup deras namun kami tetap semangat dan berharap hujan tersebut tidak berlangsung lama, dan benar saja saat memasuki wilayah Padang Pariaman hujan reda dan cuaca menjadi cerah.Perjalanan menuju Bukittinggi sempat tersendat saat akan melintasi simpang Padang Lua, untuk mengantisipasi kemacetan ke arah Bukittinggi kami memilih untuk mengunjungi objek wisata Lawang Park terlebih dahulu, di sana kami ingin melihat keindahan Danau Maninjau dari ketinggian. Puas menikmati keindahan Danau Maninjau, kami lanjutkan perjalanan ke tujuan semula, Bukittinggi dan ketika kembali ke jalan utama ke arah Bukittinggi kemacetan telah terurai sehingga kami bisa cepat sampai di Kota yang terkenal dengan Jam Gadang-nya itu.Di Bukittinggi obyek wisata yang kami kunjungi adalah Taman Panorama Bukittinggi dimana kita bisa menyaksikan keindahan Ngarai Sianok. Selain itu di dalam taman ini juga terdapat obyek wisata sejarah yaitu Lobang Jepang, kami memberanikan diri masuk ke dalamnya untuk mengetahui sejarah yang terkandung di dalamnya dengan ditemani oleh seorang guide yang sepanjang menyelusuri lobang jepang akan senantiasa bercerita tentang sejarah dari lubang yang dibangun Jepang dalam rangka menghadapi perang Asia Timur Raya.Malam hari di Bukittinggi kami habiskan dengan menikmati suasana malam di Jam Gadang yang ternyata jauh lebih menarik dan lebih hidup dibanding siang hari, berfoto dengan latar Jam Gadang merupakan sebuah keharusan di sini.Di hari kedua, kami memulai perjalanan dari Bukittinggi menuju Kelok 9 namun sebelum sampai disana kami singgah dulu di kedai yang menjual makanan serba jagung seperti perkedel jagung, bakpau jagung, tahu isi jagung, donat jagung, jus jagung selain itu disini terdapat minuman khas yang hanya ada di Sumatera Barat yaitu Kopi Kawa Daun yang bahannya berasal dari daun pohon kopi yang dikeringkan.Setelah menempuh perjalanan selama dua setengah jam dari Bukittinggi, akhirnya kami tiba di Kelok 9, disini terdapat tempat favorit untuk mengambil foto dengan latar kemegahan Kelok 9 yang berpadu dengan keindahan alam bumi Ranah Minang dan saat menuju kesana sopir kami melewati Kelok 9 yang lama, bus yang meliuk-liuk saat melahap kelok yang berjumlah 9 itu membuat kami berteriak kencang layaknya sedang bermain roller coaster.Dari kelok 9 kami menuju ke destinasi selanjutnya yaitu Lembah Harau, dari Kelok 9 jaraknya hanya sekitar 15 Km. Kami beruntung ketika tiba di Lembah Harau, karena pada saat kunjungan kami dinding tebingnya banyak dihiasi oleh air terjun yang salah satu dari air terjunnya adalah Sarasah Aka Barayun.Setelah Lembah Harau perjalanan masih berlanjut menuju Istana Basa Pagaruyung, di sini selain mengenali sejarah kerajaan Pagaruyung kami juga menyempatkan diri untuk mencoba mengenakan baju adat minang yang disewa seharga Rp 35 ribu per orang. Berfoto dengan mengenakan baju adat minang dengan latar Istana Pagaruyung yang megah merupakan pengalaman yang sangat mengasyikan. Karena kapan lagi kalau bukan disini.Usai puas menjelajahi Istana Pagaruyung, perjalanan berlanjut kembali menuju Kota Padang. Saat hendak melintasi Padang Panjang, sopir membawa kami ke jalan raya yang bersebelahan langsung dengan Danau Singkarak dan tepat menjelang matahari terbenam kami berhenti di tepian Danau Singkarak, kalau biasanya melihat panorama sunset di tepi pantai kali ini kami melihatnya di tepi danau.Wisata bahari adalah tema wisata kami di hari ketiga, adapun yang kami kunjungi adalah pulau-pulau kecil eksotis khas Sumatera Barat diantaranya adalah Pagang dan Pasumpahan. Di Pulau Pagang aktivitas kami adalah bermain banana boat dan snorkeling sedangkan di Pulau Pasumpahan, kami melakukan trekking menuju puncak bukit yang berada di tengah pulau ini. Menuju puncak bukit Pulau Pasumpahan adalah bukan perkara mudah karena yang dihadapi adalah tebing curang dengan kemiringan 70 derajat, selain itu terik matahari juga membuat kami cepat lelah namun semua itu terbayarkan ketika sampai di puncaknya. Pemandangan di puncak bukit ini seperti di Raja Ampat! Begitu kata teman-teman.Itulah cerita kami saat menjelajahi Sumatera Barat, semua jenis wisata ada di sini mulai dari kuliner, pegunungan, lembah, air terjun, arsitektur, budaya hingga bahari dan semuanya itu bisa kami dapatkan dalam waktu tiga hari dua malam, tertarik mencoba? Ayo ke Sumbar! Rancak Bana!
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads