Wisata Bahari
Pantai Rahasia di Maluku yang Jarang Orang Tahu
Jumat, 06 Nov 2015 17:07 WIB
Ayal Chris
Jakarta - Mungkin traveler hanya kenal Pantai Liang dan Natsepa di Ambon. Padahal, ada satu pantai rahasia yang tak kalah indah dengan kedua pantai itu. Namanya pantai Namasua, tak banyak orang tahu keberadaan pantai ini.Maluku, salah satu tempat yang sudah sangat terkenal dengan keindahan pantai dan alam bawah lautnya. Dimulai dari Pantai Ora yang mempesona, pantai berbatu mirip Raja Ampat di Kepulauan Key, sampai Pantai Liang yang sangat indah di ujung Pulau Ambon. Namun, apakah itu saja yang bisa kita nikmati? Tentu saja tidak!Perjalanan ini saya lakukan ketika kembali untuk perayaan Natal di kampung asal saya, Ambon, Maluku. Pulang ke kampung halaman setelah sekian lama, merupakan hal yang menyenangkan. Selain bertemu dengan keluarga, saya pun bisa traveling keliling pulau Ambon.Bosan dengan pantai-pantai yang sudah ternama, akhirnya saya memutuskan untuk mecari sesuatu yang baru, sesuatu yang beda yang masih jarang didatangi oleh para traveler. Namasua! Inilah pantai rahasia yang ingin saya kunjungi!Namasua adalah nama yang masih sangat jarang di telinga traveler. Bahkan di Kota Ambon pun, saya cukup sulit mendapat informasi mengenai pantai ini. Setelah bertanya-tanya dan mencoba browsing di beberapa situs wisata, akhirnya saya tahu letak dari tempat wisata ini.Terletak di Desa Naku, sebuah negeri kecil di jazirah Leinitu, Ambon, membuat pantai ini tidak terlalu terkenal di antara pantai-pantai lainnya. Dengan persiapan yang cukup, berbekal informasi yang ada, saya dan kedua adik saya, memutuskan untuk segera merasakan 'pantai rahasia' ini.Perjalanan menuju desa Naku dapat ditempuh dengan 2 rute. Rute pertama adalah melewati Ambon - Halong - Passo - Toisapu - Hukurila - dan Naku. Sedangkan untuk rute kedua adalah Ambon - Batu Meja - Kayu Putih - dan Naku. Saya memilih rute pertama untuk mencapai Desa Naku. Namun sayang, rute pertama yang saya ambil membuat kami harus membatalkan perjalanan ke Namasua, hal ini disebabkan jalan penghubung dari Desa Hukurila mengalami longsor yang cukup parah sehingga tidak dapat dilewati oleh kendaraan apapun.Dengan sedih kami pun harus kembali pulang, rasa kecewa tidak membuat saya untuk berhenti. Hari esok saya akan coba melewati rute kedua dengan harapan tidak ada halangan saat perjalanan nanti.Hari berikutnya pun tiba, rasa penasaran akan pantai rahasia ini masih sangat membara. Pagi-pagi sekali saya sudah memulai perjalanan dari Passo menuju Ambon melalui rute kedua. Perjalanan dilalui dengan sangat mulus di awal, kemudian kami melewati beberapa rute yang cukup berat berupa rute tanjakan, yang dapat membuat kendaraan yang kami kendarai harus bekerja lebih keras.Perjalanan untuk sampai ke pantai ini memakan waktu 1 jam 20 menit. Akhirnya kami pun tiba di Desa Naku. Dengan perasaan gembira setelah bersusah payah dengan rute yang tidak mudah, saya bergumam, "Ah, paling langsung ketemu dengan pantainya." Itu yang terlintas di pikiran saya.Eits, tunggu dulu, Naku adalah desa yang terletak di dataran tinggi. Untuk mencapai Pantai Namasua, kami harus berjalan melewati desa dan hutan-hutan terlebih dahulu. Tak apa, kami harus tetap Semangat!Namun ada yang unik di Desa Naku, karena letaknya di ketinggian, desa ini sama sekali tidak bisa dilewati oleh kendaraan bermotor. Semua pemilik kendaraan bermotor harus memarkirkan kendaraan mereka di depan gerbang desa, sebelum masuk ke desa itu.Kami pun melewati jalan desa setapak demi setapak, kami juga memasuki hutan yang dikelilingi pepohonan rindang. Setelah 30 menit menapaki hutan, kami pun disambut dengan pemandangan luar biasa. Pantai pasir putih yang sepi, berbentuk U dengan deburan ombak dari Laut Banda yang berwarna biru, tidak lupa dinding-dinding batu dengan pepohonan yang rindang. Hmm, inilah surga yang sudah saya idam-idamkan!Saya terdiam sejenak mengatur napas akibat kelelahan sambil mengamati pantai impian saya. Tidak sia-sia saya menghabiskan waktu untuk mencapai pantai ini. Setelah mengumpulkan tenaga, saya pun langsung bergegas melihat keindahan di tempat ini. Berjalan melintasi bebatuan menuju ujung pantai, tidak lupa mengabadikan gambar dan berenang di tempat ini. Di ujung pantai ini terdapat aliran sungai yang begitu segar, sehingga saya dapat berendam setelah menikmati Pantai Namasua.Waktu pun berlalu, saya pun sadar di pantai hanya ada saya dan kedua adik saya! Wow! Semakin berasa di pantai pribadi. 3 Jam berlalu dan kami pun memutuskan untuk meninggalkan Namasua. Perjalanan kembali ke desa Naku mungkin akan melelahkan, namun pengalaman mencari pantai impian tidak akan saya lupakan. Namasua, pantai rahasia di Ambon!
Komentar Terbanyak
Penumpang Hilang HP di Penerbangan Melbourne, Ini Hasil Investigasi Garuda
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol