Saat berada di Purbalingga usai melihat proyek Bandara JB Soedirman dan Pondok Pesantren Roudlotul Muta 'Allimin Al 'Aziziyyah di Desa Toyareka, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno juga berkesempatan mengunjungi obyek wisata Goa Lawa Desa Siwarak, Kecamatan Karangreja.
Dalam kunjungannya bersama para Dirut BUMN, Rini sangat senang dan kagum dengan tampilan dalam Goa Lawa yang diberikan penerangan lampu warna-warni sehingga menjadikan suasana lebih menarik.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menteri Rini merasa senang akan potensi gua wisata tersebut (Arbi Anugrah/detikcom) |
"Tadi sambil jalan bagaimana Walisongo ngumpul di sini, dan ada ruang rapat yang menjadi tempat mereka berkumpul dan itu kan sejarah Islam kita yang betul betul harus kita mengerti dan dalami. Tempat-tempat seperti ini harus terus kita dorong agar dikenal oleh seluruh masyarakat Indonesia," ujarnya.
Dia menjelaskan jika pengembangan Goa Lawa tersebut dilakukan oleh Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Purbalingga. Untuk dapat mengenalkan Goa Lawa agar lebih banyak wisatawan yang datang diperlukan adanya pengembangan, maka dari itu, tidak menutup kemungkinan nantinya BUMD dapat bekerjasama dengan BUMN untuk mendorong wisatawan.
"Ini BUMD, tadi sudah bicara dan perlu ada pengembangan. Memang dana BUMD sedikit, mungkin nanti kita kerjasama dengan BUMD. BUMN-BUMN bersama sama mendorong wisatawan nusantara dan maupun wisatawan internasional mau datang ke sini, karena sekarang bagus sudah diberi lampu-lampu, setelah studi banding ke Guilin (Guilin, Guangxi, Cina)," jelasnya.
Suasana di dalam gua (Arbi Anugrah/detikcom) |
Goa Lawa Purbalingga sejak diresmikan sebagai lokasi wisata tahun 1979 silam, perkembangannya stagnan. Daya pikatnya hanya suasana alam dan bebatuan serta lorong-lorong goa yang terkesan gelap. Bahkan Jumlah pengunjungnya setiap tahun di bawah 60 ribu wisatawan.
Ada cafe di dalamnya loh (Arbi Anugrah/detikcom) |
Objek wisata Goa Lawa Purbalingga (Golaga) nantinya juga terkoneksi dengan daya tarik wisata di sekitarnya. Dengan pembenahan, Golaga bisa menjadi daya tarik wisata berkelas. Ditargetkan akan dikunjungi lebih dari 200 ribu wisatawan per tahunnya. (rdy/rdy)












































Menteri Rini merasa senang akan potensi gua wisata tersebut (Arbi Anugrah/detikcom)
Suasana di dalam gua (Arbi Anugrah/detikcom)
Ada cafe di dalamnya loh (Arbi Anugrah/detikcom)
Komentar Terbanyak
Sumut Dilanda Banjir Parah, Walhi Soroti Maraknya Deforestasi
Viral Tumbler Penumpang Raib Setelah Tertinggal di KRL, KAI Sampaikan Penjelasan
Foto Tumpukan Kayu Gelondongan di Pantai Padang dan Danau Singkarak