Adalah dorpol, ukiran kayu berwarna kecoklatan dengan beraneka bentuk yang dulunya banyak diletakkan di bagian atas rumah masyarakat Alor, NTT. Dorpol dipasang untuk menandakan strata sosial dan diyakini dapat berguna untuk mengusir setan.
"Iya, kita kepercayaan itu mulai dari abad ke-15. Dorpol ini dipasang di bubungan rumah," ujar Kurator Museum Seribu Moko Ata Panara, ketika berbincang dengan detikTravel di Museum Seribu Moko, Alor, belum lama ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini naga, naga itu simbol kekuatan, kekuasaan. Jadi dorpol ini menunjukkan karakternya siapa," kata Ata.
Wisatawan yang ingin melihat aneka bentuk dorpol bisa datang ke Museum Seribu Moko di Jl Diponegoro, Kalabahi, Alor. Berbagai dorpol itu dipajang di bagian atas lemari kaca. Selain dorpol, koleksi lainnya di museum adalah moko, kain tenun, dan masih banyak lagi.
(Kurnia/detikTravel)
(rdy/rdy)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum
Hutan Amazon Brasil Diserbu Rating Bintang 1 oleh Netizen Indonesia