Banyak kegiatan seru yang bisa kamu lakukan di Kampung Tematik Mulyaharja. Mulai dari menikmati sawah sampai menginap di rumah warga.
Hamparan sawah hijau di Agro Edukasi Wisata Organik (AEWO) Mulyaharja tengah hits lantaran menawarkan nuansa alam khas pedesaan yang tak jauh dari Kota Bogor. Malah, sawahnya disebut bak di Ubud, Bali.
Ketika berkunjung ke AEWO Mulyaharja terdapat sejumlah kegiatan yang dapat dilakukan wisatawan. Berikut daftarnya:
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Menikmati pemandangan sawah
![]() |
AEWO Mulyaharja terdiri atas 23 hektar sawah padi organik. Namun hingga saat ini, masih 5 hektare yang sudah dilengkapi dengan fasilitas wisata.
Meskipun baru seperempatnya, traveler sudah dimanjakan dengan hijaunya sawah sejauh mata memandang. Sawah-sawah ini dikelola oleh petani lokal yang tergabung dalam Kelompok Tani Dewasa.
2. Berburu foto instagramable
![]() |
Nah kalau aktivitas yang satu ini pasti jadi kewajiban. Traveler dapat mengabadikan foto dengan latar sawah yang cantik.
Selain itu di sana juga sudah disediakan spot foto seperti tulisan Visit Mulyaharja dan AEWO Mulyaharja. Ada pula bangku-bangku yang cocok digunakan properti untuk berfoto.
Ketua Kelompok Penggerak Parwiisata (Kompepar) Mulyaharja, Oji, mengatakan ke depannya, spot-spot instagramable ini akan ditambah supaya wisatawan tidak bosan.
Baca juga: Bukan di Ubud, Sawah Cantik Ini Ada di Bogor |
3. Belajar pertanian organik
![]() |
Edukasi pertanian organik merupakan keunggulan Kampung Tematik Mulyaharja dibandingkan desa lainnya. Pengurus Kompepar Mulyaharja, Sofian atau akrab disapa Kang Ibink menjelaskan paket edukasi yang bisa dicoba wisatawan.
"Cara pembuatan kompos, pemilihan bibit padi organik, ngarembet atau membersihkan kotoran, membajak menggunakan kerbau atau traktor, sampai edukasi panen," katanya.
Bagi wisatawan yang ingin mencoba paket kegiatan ini dapat melakukan reservasi terlebih dahulu. Harganya adalah Rp 2,5 juta untuk 30 orang. Ini sudah termasuk dengan fasilitas tanam, instruktur, dan kudapan.
4. Menikmati kuliner tradisional
![]() |
Perut lapar saat wisata di AEWO Mulyaharja? Tak perlu khawatir. Traveler dapat memesan makanan tradisional Sunda yakni nasi liwet komplit.
Sajian nasi gurih dengan lauk ayam bakar atau goreng, tahu dan tempe goreng, karedok, serta semur jengkol dapat traveler nikmati dengan membayar Rp 30 ribu per porsi.
Sementara untuk minuman tersedia bajigur yang satu tekonya seharga Rp 50 ribu. Di samping itu ada juga minuman kekinian berupa kopi, teh, dan cokelat yang harganya Rp 15 ribu per gelas di Kafe Saungkopi.
5. Menginap di rumah warga
![]() |
Satu lagi kegiatan asyik yang bisa traveler nikmati adalah tinggal bersama warga yang berprofesi sebagai petani. Kegiatan ini cocok buat traveler yang rindu suasana kampung halaman.
Di AEWO Mulyaharja tersedia 20 rumah yang akan dengan senang hati menyambut wisatawan. Untuk paket menginap selama 3 hari 2 malam, traveler dapat merasakan bercengkrama bersama warga dan mendapatkan makan 3 kali sehari.
Biasanya tiap rumah mampu menampung 5 wisatawan. Traveler yang ingin merasakan sensasi tinggal bersama warga ini dikenakan biaya mulai Rp 300 ribu per orang.
Baca juga: 9 Tempat Wisata di Bogor untuk Liburan Seru |
(pin/fem)
Komentar Terbanyak
Penumpang Hilang HP di Penerbangan Melbourne, Ini Hasil Investigasi Garuda
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol