Foto: Mitos Batu Penentu Kesuksesan di Ciamis

Situs Budaya Ciung Wanara terletak di Desa Karangkamulyan Kecamatan Cijeungjing Kabupaten Ciamis, tepat di Jalan Nasional Ciamis-Banjar. Di lokasi ini ada satu tempat dinamakan Sabung Ayam. (Dadang Hermansyah/detikTravel)

Tempatnya alasnya tanah padat seperti lapangan, di tengahnya terdapat pohon bungur lurus menjulang. Pohon ini merupakan khas Ciamis yang usianya dipercaya sudah ratusan tahun. (Dadang Hermansyah/detikTravel)

Di sini dipercaya bisa mengetahui kesuksesan seseorang atau cita-cita bisa berhasil atau tidak. Tapi dengan sugesti masing-masing. (Dadang Hermansyah/detikTravel)

Ada ritual yang harus dilakukan seseorang untuk mengangkat batu tersebut. Orang tersebut harus berdoa terlebih dahulu terhadap apa yang dicita-citakannya. (Dadang Hermansyah/detikTravel)

Lalu tangan diluruskan berjalan sekitar 9 langkah sambil menutup mata menuju pohon bungur yang berada di tengah. (Dadang Hermansyah/detikTravel)

Bila tangan yang melakukan ritual tepat menyentuh pusar atau benjolan yang ada di pohon itu, maka dengan keyakinannya cita-citanya kesuksesan seseorang akan berhasil. (Dadang Hermansyah/detikTravel)

Di Situs Ciung Wanara ini juga terdapat Batu Pamangkonan yang dulunya digunakan tempat menyeleksi prajurit kerajaan. Barang siapa yang berhasil mengangkat batu tersebut sebanyak tiga kali maka dianggap layak menjadi prajurit. (Dadang Hermansyah/detikTravel)

Konon saat itu batu tersebut sangat berat, hanya calon prajurit yang memiliki kesaktian yang mampu mengangkatnya. Mitos yang berkembang saat ini, siapa saja yang melakukan ritual mengangkat batu tiga kali sampai diatas kepala maka akan mengetahui perjalanan hidupnya. (Dadang Hermansyah/detikTravel)

Bila terasa ringan saat mengangkat batu itu maka hidupnya juga akan terasa ringan meskipun dihadapkan dengan cobaan. Begitu juga sebaliknya, bila terasa berat maka akan menjalani hidup cukup berat. (Dadang Hermansyah/detikTravel)

Batu tersebut adalah simbol, tetapi kita tetap memintanya kepada Tuhan. Memang tidak semua orang sanggup mengangkatnya, ada juga yang tidak berhasil. Tergantung sugesti masing-masing orang. (Dadang Hermansyah/detikTravel)