Berenang di Afrika, Penis Turis Ini Kemasukan Cacing Parasit

London - Kasihan turis asal Inggris ini. Setelah liburan ke Afrika, dia sakit berat hingga kakinya terasa lumpuh. Gara-gara, ada cacing parasit masuk ke tubuhnya!

Dirangkum detikcom dari berbagai sumber, Senin (18/11/2019) turis itu bernama James Michael berusia 32 tahun. Tahun 2017 silam, dia bersama teman-temannya menjelajahi Afrika.

Semua berjalan lancar dan menyenangkan. Hingga baru-baru ini, hal mengerikan terjadi pada tubuhnya. James tidak bisa berjalan, bahkan tidak bisa merasakan kedua kakinya seperti lumpuh!

BACA JUGA: Hilang 17 Hari di Hutan Hawaii, Wanita Ini Berhasil Diselamatkan

Tak sampai di situ, punggungnya juga dipenuhi bercak merah seperti jerawat. James pun mudah tumbang, dirinya gampang mulas, pusing, dan cepat capek.

James sudah beberapa kali ke dokter dan hasilnya nihil. Obat-obat yang diberikan dokter tak mempan.

Hingga baru-baru ini, James berobat ke Hospital for Tropical Diseases di London. Hasilnya mencengangkan, ada cacing parasit yang hidup dan berkembang biak di tubuhnya!

BACA JUGA: Bikin Heboh! Wanita Ini Masuk Kandang Singa

Cacing parasit itu diketahui masuk melalui penis James. Setelah dipikir-pikir, bisa jadi cacing parasit itu masuk ke tubuhnya saat berenang di Danau Malawi.

Danau Malawi (iStock)

Danau Malawi sendiri berada di kawasan Afrika sebelah timur. Danau Malawi masuk dalam negara Malawi, Mozambik, dan Tanzania, serta masuk daft

Cacing-cacing parasitnya telah hidup di bagian hati, usus, dan lambung. James pun didiagnosis mengidap penyakit schistosomiasis. Penyakit ini diakibatkan oleh infeksi cacing parasit air tawar di negara tropis dan subtropis tertentu, termasuk di Afrika juga di kawasan Asia.

BACA JUGA: Kasihan, Turis Ini Gagal ke Bali akibat Typo

Schistosomiasis juga dikenal dengan nama bilharzia atau 'demam siput'. Penyakit ini menyerang usus dan sistem urinasi terlebih dahulu, kemudian menyerang sistem lainnya dalam tubuh.

Kini, James mendapat perawatan intensif. Dia berharap, secepatnya bisa disembuhkan.




(aff/aff)