Traveler Hampir Mati di Gantole, Gelantungan Tanpa Pengaman!

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Traveler Hampir Mati di Gantole, Gelantungan Tanpa Pengaman!

Ahmad Masaul Khoiri - detikTravel
Sabtu, 25 Jan 2020 12:40 WIB
Gantole Gursky di Interlaken, Swiss (Foto: Chris Gursky/CNN)
Jakarta -

Traveler ini hampir mati saat mengudara dengan menggunakan gantole. Rupanya ada kesalahan fatal yang terjadi saat ia menjajal gantole itu.

Diberitakan CNN, traveler yang nyaris celaka saat bermain gantole di Swiss ini bernama Chris Gursky. Kejadiannya sudah di bulan November 2018, tapi belakangan ramai lagi.

Ketika itu ia berlibur di Interlaken, Swiss, bersama istrinya. Instrukturnya Gursky melupakan hal yang sangat penting dalam menjajal gantole, yakni memasang safety harness atau pengait pengaman.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Gursky pun menggelantung lebih dari dua menit di salah satu rangka gantole dan tubuh instrukturnya. Ia terbang tinggi di atas pepohonan dan berpegangan dengan satu tangan.

Syukur, Gursky masih hidup dan kemudian menceritakan kisahnya tersebut. Setelah masa pemulihan, ia pun tidak gentar dan ingin mencobanya lagi.

ADVERTISEMENT

Kurang dari setahun kemudian, Gursky kembali, terbang mengamati lanskap Alpine. Ia melewati rutenya dulu lagi dan tentu sudah terikat pada harness pada kali ini.

"Saya kira titik tersulitnya adalah saat berdiri di titik peluncuran, tempat yang sama saya akan meluncur pertama kali. Baiklah, kita akan melakukan ini lagi. Tapi begitu kita meninggalkan tanah, aku baru saja dibawa dan itu benar-benar indah," kata Gursky.

Ia Hampir Mati Menggantung Tanpa Pengaman di GantoleGursky dan istrinya, Gail (Foto: Chris Gursky/CNN)

Gursky dan istrinya, Gail, selalu berlibur dengan menjajal wahana yang berbau ketinggian. Gantole pada November 2018 adalah pertama kalinya mereka mencoba olahraga khusus itu.

Momen naik gantole merupakan hari pertama mereka di Swiss. Hari itu adalah hari yang menakjubkan, matahari menyinari panorama Alpen yang memesona dengan hutan rimbun di bawahnya.

Gursky ikut naik ke udara tanpa harness yang terikat ke gantole. Ia sempat berpikir akan mati saat melihat pepohonan di bawahnya. Namun, ia dapat mengalihkan pikirannya dan berkonsentrasi bertahan sekuat tenaga.

[Gambas:Youtube]

Dia merasa cukup lega ketika akhirnya mendarat di tanah. Tapi, Gursky patah pergelangan tangan kanannya dan merobek tendon karena menjatuhkan diri saat gantole masih berada beberapa meter di atas tanah.

Ia harus dirawat di rumah sakit setelah kejadian. Ia menceritakan kisahnya di media sosial di kemudian hari namun tak melakukan upaya hukum terkait kelalaian itu.

Rekaman GoPro Gursky telah dihapus oleh pihak perusahaan gantole, namun ia dapat mengembalikannya. Setelah diunggah ke Youtube, video yang berjudul 'SWISS MISHAP' dengan peringatan konten mungkin mengganggu beberapa orang itu malah viral dan telah ditonton lebih dari 9,9 juta kali.

Di bulan September 2019 Gursky dan istrinya kembali ke Swiss. Pasangan ini memilih perusahaan gantole yang berbeda kali ini, yakni Wolfgang Siess, salah satu layanan terbaik di dunia.

"Itu semua yang kuharapkan, itu mudah, seperti kamu terbang. Itu fantastis. Ini pengalaman yang luar biasa," kata Gursky.




(msl/msl)

Hide Ads