Objek wisata The Great Asia Africa yang terletak di Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB) telah dibuka kembali sejak 13 Juni 2020. Namun ada sejumlah aturan baru yang wajib traveler ketahui.
Setelah sempat tutup selama 3 bulan, The Great Asia Africa kembali membuka diri untuk wisatawan. Sesuai dengan peraturan daerah KBB, saat ini yang diperkenankan untuk masuk ke tempat wisata hanyalah penduduk Jawa Barat.
"Belum bisa terima dari luar Jawa Barat. Kita tanya KTP-nya. Kalau KTP-nya masih dari Jawa Barat, itu boleh masuk," kata Public Relation The Price Group, Intania Setiati saat ditemui detikcom di Bandung.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Intan juga menjelaskan, bila diketahui ada wisatawan yang ber-KTP luar Jawa Barat, pengelola objek wisata akan mempersilakan wisatawan untuk pergi ke tempat lain. Tak hanya itu, anak-anak di bawah usia 2 tahun juga dilarang masuk.
Selain itu, setiap wisatawan juga diperiksa suhu tubuhnya. Apabila suhu tubuh wisatawan lebih dari 37,5 derajat celcius, mereka diminta untuk menunggu terlebih dahulu. Jika suhunya sudah turun, baru diperkenankan masuk.
Prosedur yang juga menarik, setelah dicek suhunya, wisatawan harus masuk ke bilik disinfektan. Bilik ini juga dilengkapi alat yang dapat menghitung jumlah wisatawan yang masuk secara otomatis. Hal ini terkait juga dengan pembatasan kapasitas wisatawan di The Great Asia Africa yakni menjadi sekitar 2.000 orang per hari.
"Kuota sekarang dibatasi harus kapasitas 30 persen dari kapasitas yang bisa ditampung. Kalau kebanyakan akan ditutup dulu. Kalau yang sudah terlanjur datang, kita sarankan untuk berkunjung dulu ke destinasi lain. Kalau sudah agak kosong, baru dibuka lagi sekitar 1-2 jam kemudian," ujar Intan.
![]() |
Setiap wisatawan yang masuk akan dikenakan biaya Rp 65 ribu yang sudah termasuk tiket, face shield bertuliskan The Great Asia Africa dan kupon penukaran minuman. Wisatawan juga dapat memanfaatkan wastafel untuk cuci tangan dan hand sanitizer yang diletakkan di sejumlah titik.
Kemudian untuk wisatawan yang mengeluh sakit, di sana juga terdapat pos terpadu yang berisi tenaga kesehatan.
"Di depan ada pos terpadu dan petugas puskesmas juga ada yang biasanya keliling. Bisa istirahat dulu di di situ. Kemudian ada juga gugus tugas, dari TNI dan Polri juga yang berpatroli. Kalau ada yang panas tinggi, bisa dirawat di posko di depan dulu lalu dibawa ke puskesmas terdekat," Intan menjelaskan.
Guna mencegah penyebaran COVID-19, The Great Asia Africa juga menghentikan penyewaan kostum untuk sementara. Objek wisata edukasi budaya bertema 7 negara di Asia dan Africa ini memang terkenal menawarkan sensasi mengenakan kostum dari berbagai negara itu.
"Kalau kostum ada kostum Korea, India, Timur Tengah, dan Jepang. Sewa kostum kisaran Rp 80-120 ribu yang biasanya disewakan selama satu jam. Sementara belum boleh dulu,"ucap Intan.
Tak hanya penyewaan kostum yang dihentikan, berbagai pagelaran dan workshop juga dihentikan untuk mencegah orang berkerumun.
Objek wisata yang pertama kali dibuka pada November 2019 itu menyuguhkan miniatur negara-negara yaitu Indonesia, Korea Selatan, Timur Tengah, India, Jepang, Thailand, dan Afrika. Aktivitas favorit wisatawan di sini adalah berfoto dengan latar budaya setiap negara yang unik. Udara Bandung yang segar juga membuat wisatawan betah berada di sana. The Great Asia Africa buka mulai pukul 09.00-18.00 WIB.
(pin/ddn)
Komentar Terbanyak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!