Restoran Hotel Ibis Bandung Trans Studio menerapkan protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran COVID-19. Hal itu terlihat dari penampilan karyawan, perubahan pelayanan, dan fasilitas di restoran.
Ketika detikcom menyambangi restoran yang terletak di lobby hotel itu, terlihat meja dan kursi yang ditata dengan jarak tertentu. Pada meja juga ditempeli stiker yang mengisyaratkan tamu untuk saling menjaga jarak ketika sedang makan.
Marcom Manager Hotel Ibis Bandung Trans Studio, Dina Indah menjelaskan saat ini tidak ada layanan buffet untuk tamu. Semua tamu harus memesan makanan melalui karyawan hotel. Kemudian di meja pemesanan juga dipasangi pembatas mika antara karyawan dengan tamu untuk menghindari kontak fisik secara langsung.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu bicara mengenai standar di dapur, Executive Chef Hotel Ibis Bandung Trans Studio, Bambang Nino Wismono atau Chef Nino menjelaskan ada penambahan peralatan yang digunakan karyawan.
![]() |
"Sekarang menggunakan masker, hand gloves (sarung tangan), dan face shield," kata Chef Nino.
Sedangkan untuk aturan menjaga kebersihan atau higienitas seperti cuci tangan dan grooming (penampilan karyawan) sejak dulu memang sudah dilakukan sesuai standar dari Jerman dan Prancis. Hanya, selama pandemi COVID-19, dilakukan jaga jarak di dapur dan pengurangan jam kerja untuk karyawan.
"Kita lakukan distancing (jaga jarak) di kitchen (dapur). Dulu ada shift malam tapi kalau sekarang hanya dua shift saja. Sesuai Perwali (Peraturan Wali Kota Bandung) disarankan tidak ada yang long hour kerjanya (jam kerja panjang), secukupnya saja," ujarnya.
Penyesuaian di masa pandemi ini juga dilakukan pada menu makanan hotel. Hal itu dilakukan mengingat okupansi yang lebih rendah dari kondisi normal dan juga kendala pada penyediaan bahan makanan.
![]() |
Baca juga: Hotel ibis Terbaik di Dunia Ada di Bandung |
"Menu tetap tapi kita simplify (sederhanakan). Dari total 80 menu, sekarang kita jual 50 item saja. Karena saat ini juga vendor sedang susah. Ada yang bisa supply tapi harganya tinggi atau barang ada tapi kualitasnya yang biasa kita pakai A, dia punya D, jadi kita juga harus tetap menjaga kualitas. Kita ambil menu yang best seller," Chef Nino menjelaskan.
Selain melayani pemesanan makanan oleh tamu hotel, restoran ini juga melayani pemesanan makanan untuk masyarakat umum. Saat ini restoran menjual paket Bento Box dengan menu signature seperti cumi belacan dan udang petai, lengkap dengan nasi dan minum. Harganya dipatok Rp 35 ribu.
(pin/pin)
Komentar Terbanyak
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol
Tragedi Juliana di Rinjani, Pakar Brasil Soroti Lambatnya Proses Penyelamatan