Koh Samui Mulai Ngemis Turis

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Koh Samui Mulai Ngemis Turis

Bonauli - detikTravel
Sabtu, 22 Agu 2020 17:45 WIB
Kamp gajah di Chiang Mai, Thailand, kini telah dibuka kembali untuk para wisatawan. Hal itu menjadi harapan kepada para gajah dan pelatih untuk tetap bertahan.
Ilustrasi wisata Thailand (Getty Images/Lauren DeCicca)
Koh Samui -

Koh Samui sama seperti Phuket yang mulai gelisah karena tak ada turis. Daerah Thailand ini bukan cuma mendesak pemerintah untuk buka perbatasan, tapi juga ngemis.

Tahun lalu Koh Samui kedatangan 2,3 juta wisatawan. Adanya pandemi membuat ekonomi pemdanya morat-marit. Sampai saat ini, Pemerintah Thailand belum juga menetapkan tanggal pasti untuk menerima turis kembali.

Hal ini tentu membuat gusar pada pelaku bisnis, khususnya di Koh Samaui. Sebagai daerah wisata yang mengandalkan turis, Koh Samui benar-benar kosong selama pandemi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Untuk itu, Presiden Asosiasi Wisata Koh Samui, Worasit Phong-amphan berdiskusi dengan Pusat Administrasi Situasi COVID-19 untuk membuat pedoman protokol kesehatan.

Worasit dan pelaku usaha lainnya percaya bahwa yang dibutuhkan saat ini adalah protokol kesehatan yang jelas dan tegas. Karena mereka siap untuk menerima turis.

ADVERTISEMENT

"Turis harus terbang dengan menggunakan Thai Airways," ujarnya.

Selama ini rute Koh Samui dikuasai oleh satu maskapai saja. Adanya monopoli rute ini membuat harga perjalanan ke Koh Samui terbilang mahal. Bahkan saat ada promosi pariwisata domestik kemarin, Koh Samui tetap tak laku.

Kemudian turis yang tiba di Bandara Suvarnabhumi harus dites, karena tak akan ada imigrasi di Koh Samui. Tiba di Koh Samui turis diminta untuk tes kembali.

"Jika hasilnya negatif, maka turis bisa keluar kamar dalam 7 hari. Namun tidak meninggalkan hotel," tambahnya.

Hasil tes selama 14 hari karantina yang akan menentukan selanjutnya. Jika negatif, turis boleh keluar dari hotel dan jalan-jalan.

"Salah satu harapan kami adalah pembangunan jembatan sepanjang 17 km untuk menghubungkan daratan utama di distrik Khanom, Nakhon Si Thammarat, ke Pulau Samui. Ini adalah jalan terpendek mencapai Samui," jelasnya.

Kini banyak hotel dan kamar-kamar kosong yang menggantungkan harapan mereka dari pembangunan jembatan tersebut. "Kami mengajukan petisi ke pemerintah provinsi untuk membangun jembatan," katanya.

(bnl/ddn)

Hide Ads