American Airlines Hentikan Layanan ke 15 Kota

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

American Airlines Hentikan Layanan ke 15 Kota

Ahmad Masaul Khoiri - detikTravel
Minggu, 23 Agu 2020 05:33 WIB
American Airlines berencana melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) 25 ribu karyawannya. Kebijakan ini dilakukan akibat anjloknya permintaan perjalanan karena Corona.
American Airlines (Foto: Getty Images)
Jakarta -

Dampak pandemi virus Corona ke maskapai AS, American Airlines berlanjut. Terbaru, salah satu perusahaan penerbangan terbesar di negeri Paman Sam itu menangguhkan penerbangan di 15 kota.

Diberitakan CNN, American Airlines akan menghentikan sementara rute penerbangan ke 15 kota kecil di seluruh Amerika Serikat pada bulan Oktober. Keputusan ini baru dianggap sebagai awalan.

American Airlines mengatakan bahwa, untuk saat ini, mereka berencana untuk menghentikan layanan selama periode jadwal terbang di bulan Oktober. Tepatnya berlangsung dari tanggal 7 Oktober hingga 3 November.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Akan tetapi, maskapai tidak menjamin layanannya akan kembali setelah tenggat waktu itu. American Airlines terus mengevaluasi jaringannya dan berencana untuk mengubah jadwal tambahan dalam beberapa minggu mendatang, kata perusahaan dalam siaran pers.

Kota-kota yang terkena dampak adalah Del Rio, Texas di Dubuque, Iowa di Florence, Carolina Selatan di Greenville, Carolina Utara di Huntington, Virginia Barat, Joplin, Missouri di Kalamazoo, Michigan di Lake Charles, Louisiana di New Haven, Connecticut di New Windsor, New York di Roswell, New Mexico di Kota Sioux, Iowa di Springfield, Illinois di Stillwater, Oklahoma di Williamsport, dan Pennsylvania.

ADVERTISEMENT

Kota-kota tersebut memiliki jumlah penduduk berkisar 30.000 orang, seperti Williamsport dan Del Rio. Sedang area metro Kalamazoo-Battle Creek mencakup setengah juta orang.

Memang, maskapai penerbangan telah secara drastis mengurangi jumlah penerbangan yang mereka operasikan. Namun, maskapai besar yang menerima bantuan federal melalui CARES Act awal tahun ini, sejauh ini, dilarang menghentikan layanan seluruh rutenya.

Tetapi persyaratan itu berakhir pada musim gugur ini, dan American Airlines telah memberi tahu 25.000 pekerja bahwa mereka mungkin dirumahkan mulai 1 Oktober. Namun, perusahaan mengatakan mendukung perpanjangan Undang-Undang CARES hingga Maret 2021.

Bandara di kota kecil telah terpukul sangat parah akibat dampak pandemi. Jika maskapai penerbangan berhenti secara total melayaninya, maka kota itu bisa jadi gurun dan akan sulit untuk mengembalikan ekonomi mereka ketika pandemi mereda.

"Sekitar 75% lalu lintas kami adalah pelancong bisnis," kata Craig Williams, direktur bandara di Kalamazoo.

"Jika kita tidak pulih dalam waktu dekat, maka industri penerbangan akan melihat apa yang akan terjadi. Dan itu akan berdampak pada bandara kecil di seluruh negeri, termasuk milik kita," imbuh dia.

Meski demikian, Craig masih optimis. United Airlines diharapkan untuk melanjutkan layanannya di Kalamazoo tepat ketika American Airlines memulai jeda satu bulannya dari daerah tersebut.

Tapi tidak jelas apakah American Airlines akan melanjutkan layanan pada November. Juga tidak jelas kapan atau apakah maskapai lain akan mengambil langkah serupa.

Pandemi telah memusnahkan keuntungan industri penerbangan, dan maskapai besar mengeluarkan uang puluhan juta dolar setiap hari. Permintaan penerbangan mendekati rekor terendah dan tidak ada tanda-tanda kapan akan kembali.

Maskapai penerbangan termasuk American Airlines berjuang untuk memotong biaya. Mereka berusaha tetap beroperasi meski lebih ramping untuk beberapa tahun ke depan.

(msl/fem)

Hide Ads