Perkara kelakuan bocah buang air besar di kolam renang, jadi urusan panjang. Di China, orang tua si bocah dikenai sanksi Rp 32 juta.

Kejadian tak menyenangkan dialami oleh orang tua yang sedang mengajak anaknya berwisata di sebuah kolam renang di Mongolia Dalam, China. Dikumpulkan detikTravel dari berbagai sumber, Senin (7/9/2020), masalahnya karena bocah BAB sembarangan.

Dikutip dari surat kabar pemerintah China, Global Times, Jumat (4/9), peristiwa itu terjadi pada Agustus di Huhhot. Menurut laporan China News Service, saat itu para pengunjung bergegas keluar dari kolam renang setelah melihat ada kotoran manusia yang mengambang di kolam.

Manajer klub kebugaran bermarga Shi kemudian memeriksa kamera pengawas yang menunjukkan bahwa ada bocah lelaki tengah buang air besar di kolam renang.

Shi berkata dia ingin orang tua bocah itu berbagi biaya ganti rugi. Namun, pihak orang tua sang bocah hanya bersedia membayar 2.000 yuan sebagai kompensasi.

Shi mengatakan kepada media bahwa insiden tersebut telah membuatnya rugi 30.000 yuan, termasuk 16.000 yuan untuk mengganti 400 meter kubik air dan hilangnya pendapatan setelah kolam ditutup selama lima hari.

Sementara itu, ibu dari anak laki-laki tersebut yang bermarga Liu, menjelaskan bahwa putranya saat itu ingin buang air besar di kamar mandi, tetapi tidak ada penjaga kolam renang yang bisa membantunya.

"Mereka di sana sebagian besar bertanggung jawab atas insiden itu, mereka tidak bisa menyalahkan semuanya pada seorang anak," kata Liu.

Dia mengatakan putranya trauma dengan insiden itu karena dia tahu orang-orang menyalahkannya karena tidak buang air di toilet. Putranya, kata Liu, kini menangis setiap kali orang berbicara tentang pergi berenang.

Liu kini tengah mempertimbangkan untuk menggugat klub kebugaran lokal yang telah memintanya untuk membayar 15.000 yuan atau setara Rp 32 juta lebih ke pengadilan.

Video bocah laki-laki yang buang air di kolam renang itu viral di media sosial Sina Weibo. Beberapa warganet mengatakan orang tua bertanggung jawab karena tidak mengajari bocah itu cara pergi ke toilet.