Pas Buat Cari Jodoh, EVA Air Tawarkan Kencan Kilat di Pesawat

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Pas Buat Cari Jodoh, EVA Air Tawarkan Kencan Kilat di Pesawat

Femi Diah - detikTravel
Kamis, 19 Nov 2020 16:15 WIB
This image is of an Eva Air Boeing 787-10 departing out of Hong Kong international airport. EVA Air Corporations, of which
Foto: Getty Images/Kristian1108
Taipei -

Maskapai Taiwan EVA Air menawarkan kencan kilat di pesawat untuk para jomblo. Enggak terbang ke mana-mana sih, cuma mengudara dalam beberapa waktu kemudian finis di tempat start.

Buat jomblo yang berminat segeralah mendaftar, sebab EVA Air memberikan kuota tidak banyak dalam penerbangan itu. EVA Air hanya memberikan jatah 20 pria dan 20 wanita untuk naik pesawat itu.

Sudah begitu, kencan kilat di pesawat itu tidak dibuka setiap hari. Pesawat dijadwalkan terbang pada Natal, malam Tahun Baru, dan pas Tahun Baru.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Penumpang bakal menjalani penerbangan kencan kilat itu selama tiga jam perjalanan. Kemudian, dilanjutkan dengan dua jam kencan di darat.

Maskapai itu bekerja sama dengan Mobius, sebuah perusahaan pengalaman perjalanan, untuk mengatur penerbangan bertema "Fly! Love Is In the Air!".

ADVERTISEMENT

Pesawat dijadwalkan terbang pada Natal, malam Tahun Baru, dan pas Tahun Baru.

Setiap penerbangan akan lepas landas dari Bandara Internasional Taoyuan di Taipei, kemudian mengelilingi wilayah udara negara pulau itu untuk beberapa jam. Di siang hari kencan kilat di pesawat itu melayang di atas pantai timur Taiwan dengan pemandangan pegunungan, sedangkan pada malam hari rute kencan kilat di pesawat terbang di atas pantai barat dengan pemandangan kota-kota yang diterangi di bawah.

Di dalam pesawat, penumpang tidak dapat memilih tempat duduknya. Mereka akan duduk dengan bangku dua berjejeran. Asyiknya, maskapai akan menawarkan undian berhadiah. Selain berbicara satu sama lain selama penerbangan.

Nantinya sih penumpang bisa berbaur dengan penumpang di baris lain. Mereka juga dijadwalkan untuk menyantap hidangan yang disiapkan oleh chef berbintang Michelin, Motokazu Nakamura, meskipun mereka harus tetap menggunakan masker saat tidak makan atau minum.

"Karena COVID-19, EVA Air telah menyelenggarakan pengalaman 'perjalanan pura-pura' untuk memenuhi keinginan orang-orang untuk bepergian.

Ketika pria dan wanita lajang bepergian, selain menikmati kesenangan dalam perjalanan, mereka mungkin ingin bertemu seseorang, seperti adegan dalam film romantis," kata Chiang Tsung-Wei, juru bicara situs kencan kilat Mobius, You and Me.

Penerbangan tanpa tujuan menjadi primadona selama pandemi COVID-19, terutama di kawasan Asia-Pasifik. Sebagai gambaran penerbangan Qantas selama tujuh jam ke tanpa tujuan yang dijadwalkan untuk bulan Oktober, tiketnya sudah terjual habis dalam 10 menit.

Penerbangan kencan kilat EVA Air itu juga mendapatkan respons yang baik. Tiket penerbangan pertama terjual habis dalam tempo sepekan.

Untuk mengikuti kencan kilat di pesawat itu, peserta perjalanan pria harus berusia antara 28 dan 38 tahun, sedangkan wanita antara 24 dan 35 tahun. Semua harus memiliki gelar sarjana dan kewarganegaraan Taiwan.

Kendati mendapatkan respons positif dari traveler, bukan berarti tidak ada kontroversi dari penerbangan itu. CNN mencatat perbedaan usia memicu polemik di media sosial.

"Dari berbagai survei yang kami lakukan, sebagian besar peserta laki-laki ingin bertemu dengan perempuan yang lebih muda dari mereka, sementara peserta perempuan ingin bertemu laki-laki yang lebih tua dari mereka. Itulah mengapa ada kriteria usia yang berbeda untuk acara tersebut," kata Chiang.

"Tapi Anda dan Saya telah mengatur acara kencan berbeda yang melayani kelompok usia yang berbeda," dia menambahkan.

Semua perjalanan diakhiri dengan bagian "pengakuan". Di sesi ini, penumpang wajib mengungkapkan siapa yang cinlok dan merasakan percikan asmara.

Berapa biaya penerbangan kencan kilat di pesawat itu? EVA Air mematok harga tiket USD 295 atau sekitar Rp 4,2 juta per orang.




(fem/ddn)

Hide Ads