Ada yang Bunuh Diri Lagi, Landmark Kenamaan New York Ditutup Sementara

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Ada yang Bunuh Diri Lagi, Landmark Kenamaan New York Ditutup Sementara

Johanes Randy Prakoso - detikTravel
Jumat, 15 Jan 2021 20:03 WIB
Landmark New York.
Vessel di Kota New York Foto: (Ted Shaffrey/AP)
New York -

Nama landmark kenamaan Vessel di New York sudah begitu populer di kalangan traveler. Namun, tempat itu ditutup sementara setelah ada yang bunuh diri lagi.

Sejak dibuka pada bulan Maret 2019 silam, nama objek wisata Vessel di Hudson Yards, New York City segera mencuri perhatian traveler. Sayang, objek wisata itu ternodai oleh sejumlah kejadian bunuh diri.

Dikumpulkan detikTravel dari berbagai sumber, Jumat (15/1/2021), insiden bunuh diri yang terbaru terjadi pada hari Senin kemarin (11/1) seperti diberitakan situs People. Korbannya adalah seorang pemuda berumur 21 bernama Franklin Washington.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ketika ditemukan oleh pihak kepolisian New York, Franklin yang diketahui berasal dari San Antonio telah ditemukan terbujur lemah dan tak sadarkan diri di objek wisata itu.

Dugaan polisi, Franklin disebut tewas setelah jatuh dari ketinggian dengan sejumlah luka di badannya. Adapun pihak kepolisian masih melakukan investigasi lebih lanjut.

ADVERTISEMENT

Kematian Franklin mengikuti kasus terdahulu akan seorang wanita remaja berumur 24 asal Brooklyn, yang diketahui lompat dari Vessel pada 21 Desember silam. Sebelumnya, sempat ada seorang remaja berumur 19 tahun asal New Jersey yang kedapatan bunuh diri di sana bulan Februari.

Akibat dari kematian Franklin, pihak pengelola menutup Vessel untuk sementara waktu. Lebih lanjut, pihak pengelola juga berkonsultasi dengan pakar pencegahan bunuh diri untuk menanggulangi terjadinya tersebut di Vessel.

Selain itu, pihak pengelola juga akan mempekerjakan lebih banyak pihak keamanan yang terlatih untuk mengenali dan menolong orang-orang yang berniat bunuh diri dengan cara melompat dari Vessel.

Ditambahkan oleh kepala komunitas setempat yang bernama Lowell Kern, ia menyebut kalau Vessel akan ditutup sementara hingga sejumlah langkah-langkah pencegahan bunuh diri diaplikasikan.

Untuk informasi, Vessel merupakan sebuah bangunan yang terdiri dari sejumlah permukaan dan tangga yang dibuat meninggi layaknya menara. Tidak ada isi di dalam Vessel, melainkan hanya permukaan dan tangga dengan pemandangan menghadap New York City.

Lowell pribadi berpendapat, bawah salah satu solusi terbaik adalah dengan meninggikan pagar pembatas yang ada di Vessel demi keamanan.

"Setelah tiga kejadian bunuh diri, bangunan yang visioner itu harus kembali mempertimbangkan faktor keamanannya," pungkas Lowell.

Penutupan sementara Vessel diketahui telah dilakukan sejak Rabu malam kemarin. Belum ada informasi lebih lanjut terkait waktu pembukaan kembali.




(rdy/ddn)

Hide Ads