Uni Emirat Arab akhirnya menunda pemberian visa gratis buat turis Israel hingga tanggal 1 Juli 2021 mendatang. Kebijakan ini diambil untuk mencegah penyebaran Corona. Pengumuman itu disampaikan oleh pihak Kementerian Luar Negeri Israel, Senin (18/1) kemarin.
Dikumpulkan detikTravel dari beberapa sumber, Rabu (20/1/2021), sampai tanggal tersebut tiba, warga negara Israel yang mau liburan ke Uni Emirat Arab (EUA) wajib membutuhkan visa. Hal yang sama berlaku begitu juga dengan warga negara Uni Emirat Arab (UEA) yang hendak berpergian ke Israel.
Kebijakan tersebut murni diambil guna mencegah penyebaran virus Corona yang semakin parah sekarang ini. Diharapkan dengan kebijakan ini, tingkat penyebaran virus Corona bisa diminimalisasi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kebijakan ini diklaim tidak ada hubungannya dengan ulah turis Israel selama liburan di Uni Emirat Arab, terutama Dubai. Turis Israel yang liburan ke Dubai selama ini cuma buat wisata seks saja.
Mereka juga sering berbuat onar, mencuri dari kamar hotel, bahkan menyelundupkan narkoba seperti ganja.
Uni Emirat Arab (UEA) juga memberlakukan kebijakan yang sama untuk beberapa negara Eropa, begitu juga dengan negara lain seperti India dan Pakistan.
Uni Emirat Arab (UEA) sendiri sudah meratifikasi perjanjian bebas visa mereka dengan Israel pekan lalu. Perjanjian itu baru akan berlaku efektif 30 hari setelah tanggal diratifikasi.
Perjanjian bebas visa tersebut menyusul keputusan normalisasi hubungan kedua negara antara Uni Emirat Arab (UEA) dan Israel yang sudah ditandatangani sejak bulan September 2020.
(wsw/ddn)
Komentar Terbanyak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol