Selamat Jalan Salamander Raksasa Terbesar di Jepang

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Selamat Jalan Salamander Raksasa Terbesar di Jepang

Putu Intan - detikTravel
Jumat, 05 Mar 2021 18:08 WIB
Salamander terbesar di Jepang dikabarkan telah mati. Ia tutup usia pada usia sekitar 70 tahun.
Foto: Youtube TPハッチャンネル
Tokyo -

Salamander raksasa terbesar di Jepang dikabarkan telah mati. Ia tutup usia pada usia sekitar 70 tahun.

Salamander bernama Yuzumaru dikenal sebagai salamander raksasa yang terbesar di Jepang. Yuzumaru selama ini tinggal di Roadside Station Innai di Usa, Prefektur Oita.

Diberitakan Sora News 24, Jumat (5/3/2021) belum diketahui dengan jelas penyebab kematian Yuzumaru. Namun beberapa saat sebelum mati, ia memang telah menunjukkan tanda-tanda penuaan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Salamander raksasa Jepang (Andrias japonicus) ini pertama kali ditemukan di perairan Kota Innai pada tahun 2004. Tempat penemuan salamander ini diklasifikasikan sebagai monumen nasional dan berbahaya, sehingga Badan Urusan Kebudayaan memindahkannya ke tempat lain sebelum akhirnya ditempatkan di Roadside Station Innai.

Salamander ini diberi nama Yuzumaru oleh Manajer Yoshitaka Ifuku. Yuzumaru dikenal memiliki hobi bersantai di bawah batu dan makan ikan loach.

ADVERTISEMENT

Yuzumaru kemudian menjadi bintang bagi wisatawan. Banyak yang datang untuk melihatnya. Bahkan sosok Yuzumaru diabadikan dalam bentuk suvenir berupa gantungan kunci dan boneka binatang.

Sampai akhir hayatnya, Yuzumaru masih makan dengan baik. Pada tahun 2018, berat badannya adalah 25 kilogram dengan panjang 131,5 sentimeter.

Pantas saja, para pengunjung yang menengoknya begitu betah melihat gemasnya Yuzumaru yang hidupnya begitu santai. Popularitas Yuzumaru terus melonjak sampai pada 28 Februari 2021, ditemukan jamur putih di wajah dan punggungnya.

Saat itulah Dewan Pendidikan Innai memeriksanya dan ia telah dinyatakan tiada. Salamander raksasa Jepang adalah mahkluk nokturnal dengan metabolisme rendah, mereka tak banyak melakukan aktivitas sehingga sulit dipastikan mereka masih hidup atau sudah mati.

Tubuh Yuzumaru kini sedang diteliti oleh para ilmuwan di Hiroshima. Tujuannya untuk mengetahui jenis kelamin dan usia pastinya. Banyak orang menaksir usia Yuzumaru adalah 70 tahun.




(pin/ddn)

Hide Ads