Imut! Spesies Laba-laba Ini Diberi Nama Nemo Seperti Kartun

Spesies laba-laba baru ditemukan di Australia. Penampakannya sungguh cantik jelita. Dia pun diberi nama Nemo, seperti di film kartun Finding Nemo.

Maratus nemo, itulah nama ilmiah resmi dari spesies laba-laba yang baru saja ditemukan di Australia ini. Nama Nemo diberikan karena terinspirasi oleh film kartun populer, Finding Nemo.

Penemu laba-laba ini adalah seorang ilmuwan bernama Joseph Schubert (23), yang bekerja untuk Museum Victoria. Schubert menyematkan nama Nemo ke laba-laba ini karena teringat dengan tokoh Nemo di film Finding Nemo.

"Wajahnya berwarna orange terang, dengan tiga garis berwarna putih, yang mana mirip seperti ikan clownfish. Jadi saya pikir Nemo adalah nama yang cocok untuknya," ujar Schubert seperti dikutip dari 9News Australia, Minggu (28/3/2021).

Schubert mengaku sudah sejak lama menggemari laba-laba. Untuk itulah dia meneliti spesies ini. Schubert pun telah mendeskripsikan secara ilmiah 12 spesies laba-laba baru dari genus Maratus atau peacock spiders (laba-laba merak).

Laba-laba Nemo Foto: (dok. Museum Victoria)

Spesies ini disebut peacock spiders karena memiliki penampakan yang cantik jelita bak burung Merak. Laba-laba itu tampak berwarna-warni dan sangat menggemaskan, tidak seperti laba-laba kebanyakan.

Selain mendeskripsikan 12 spesies baru genus Maratus, Schubert juga berhasil mendeskripsikan secara ilmiah 5 spesies baru dari genus Jatus alias jumping spiders (laba-laba pelompat).

Untuk bisa menemukan spesies baru ini, Schubert mendapatkan bantuan dari petugas lapangan dari Nature Glenelg Trust. Mereka menjelajahi kawasan Gunung Gambier di Australia Selatan guna menemukan sampel hidup dari laba-laba ini di alam.

Laba-laba Nemo Foto: (dok. Museum Victoria)

Schubert pertama kali melihat foto peacock spider ini di laman Facebook seorang fotografer bernama Sheryl Holliday. Dia kemudian mengontak Sheryl untuk mendapatkan spesimen hidup dari laba-laba ini untuk dipelajari.

"Secara kasar, hanya 30% biodiversitas di Australia yang didokumentasikan secara formal dan ilmiah, jadi ini berarti kita bisa saja kehilangan spesies sebelum tahu bahwa mereka eksis," kata Schubert.

Saat ini, Schubert tengah bekerja untuk mendeskripsikan lebih banyak spesies laba-laba merak.

"Saya pikir laba-laba ini telah menyita perhatian publik karena mereka sungguh sangat imut. Mereka memiliki banyak mata yang menghadap ke depan," kata Schubert.