Sandiaga Kerahkan Musisi-Budayawan untuk Kampanye Larangan Mudik

Jakarta -

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno akan mengerahkan musisi, seniman dan budayawan untuk mengampanyekan larangan mudik.

Hal tersebut disampaikan Sandiaga Uno usai bertemu dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan, Kapolda Metro Jaya Muhammad Fadil Imran dan Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman di kawasan Monumen Nasional (Monas), Gambir, Jakarta Pusat.

Dalam pertemuan yang berlangsung Senin (19/4/2021) tersebut, mereka sepakat agar memfasilitasi para seniman agar tetap berkreasi di tengah pandemi. Mereka pun nantinya akan mensosialisasikan larangan mudik kepada masyarakat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kita masih berkoordinasi, intinya kita mencoba memfasilitasi dan mencoba mencari solusi. Karena para musisi ini bisa diajak kerjasama juga untuk mensosialisasikan untuk tidak mudik," ungkap Sandiaga Uno dalam pernyataannya, Selasa (20/4/2021).

"Tapi harus dipastikan, Pak Kapolda bilang bahwa acara ini bukan menjadi tempat pemicu penularan COVID-19. Mungkin dibatasi kapasitasnya, dibatasi jamnya dan protokol kesehatannya betul-betul dipatuhi," tambahnya.

DKI Jakarta lanjutnya, kini masih bertatus pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) berskala mikro.

Sehingga, seluruh pihak diungkapkan Sandiaga Uno harus terus memantau angka penularan COVID-19. Alasannya karena proyeksi pariwisata akan sangat bergantung terhadap angka penularan COVID-19.

Apabila kasus COVID-19 di Ibu Kota dapat ditekan, dirinya optimis sektor pariwisata akan semakin membaik di semester kedua tahun 2021.

"Ada kenaikan sedikit sekali karena libur panjang Paskah kemarin. Jadi ini perlu kita sikapi dengan penuh kehati-hatian, ibaratnya 'eling lan waspodo', kita nggak boleh lengah," ungkap Sandiaga Uno.

Pertemuan yang berlangsung singkat itu dilanjutkannya dengan bersepeda. Kali ini, Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria (Ariza) bersama sejumlah pejabat teras Pemprov DKI Jakarta meluncur ke kawasan Kota Tua, Tamansari, Jakarta Barat.

Dalam kesempatan tersebut, Sandiaga Uno mengaku ingin melihat langsung kondisi meninjau Kota Tua, khususnya mengenai fasilitasn serta penerapan protokol kesehatan di objek wisata.

Mengingat, kawasan kota tua diketahui selalu dipadati masyarakat selama liburan, khususnya libur Lebaran.

"Saya mau mastiin bersama Pak Wagub bahwa Kota Tua ini protokol kesehatannya diterapkan secara ketat dan disiplin.Dan juga bahwa peniadaan mudik ini jangan sampai kita lengah, justru malah berkerumunnya itu di destinasi-destinasi wisata yang di perkotaan," jelas Sandiaga Uno.

"Jadi itu yang tadi kita siapkan, sekaligus juga ada langkah koordinasi yang kita inginkan mengenai musisi-musisi, seniman dan budayawan yang sudah divaksinasi memberikan masukan, terutama yang di DKI.Mereka ingin difasilitasi agar bisa dan tetap berkreasi," tambahnya.

Terkait hal tersebut, Sandiaga Uno mengaku telah berkoordinasi dengan Ariza mengenai penerapan protokol kesehatan bagi para musisi, seniman dan budayawan.

'Nah ini saya sudah mendapat arahan agar berkoordinasi dengan Pak Wagub, dan Pak Wagub nanti yang akan memfasilitasi dengan para seniman, musisi, terutama yang manggung di kafe-kafe, agar mereka patuh protokol kesehatan," jelas Sandiaga Uno.

"Mungkin ditiadakan dance floor-nya, fokusnya ada di bagaimana memakai masker, menjaga jarak dan ikut mensosialisasikan untuk tidak mudik," tambahnya.