Memasuki H+1 lebaran, ribuan wisatawan memadati kawasan pantai Parangtritis, Kabupaten Bantul. Beberapa wisatawan masih ada yang tidak menerapkan protokol kesehatan saat di pinggir pantai.
Pantauan detikTravel, tampak puluhan kendaraan bermotor mengantre di tempat pemungutan retribusi (TPR) Parangtritis, Kalurahan Parangtritis, Kapanewon Kretek, Kabupaten Bantul. Di mana sebagian besar wisatawan tampak mengenakan masker, tampak pula TNI, Polri, Dishub hingga Paksikaton tampak ikut berjaga di TPR tersebut.
Memasuki kawasan pantai, tepatnya di Pantai Parangkusumo tampak beberapa orang tengah menerbangkan layangan berbentuk naga. Sedangkan di Pantai Parangtritis tidak begitu banyak yang menerbangkan layang-layang karena sebagian besar wisatawan memilih bermain air di pinggir pantai.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tampak beberapa wisatawan yang duduk-duduk di pinggir pantai tidak mengenakan masker. Sedangkan beberapa petugas dari Tim SAR terdengar memberi imbauan kepada wisatawan yang kedapatan abai terhadap protokol kesehatan.
Koordinator TPR Parangtritis Rokhmad Ridwanto mengatakan, hingga sore tadi tercatat jumlah wisatawan yang mengunjungi kawasan Pantai Parangtritis mencapai ribuan orang. Jumlah itu mengalami peningkatan dibanding Kamis (13/5/2021).
"Kalau Kamis kemarin hanya 3.100 pengunjung, nah untuk hari Jumat ini sekitar 6.000 pengunjung. Angka itu sampai jam 5 (sore) lebih ya, jadi dibandingkan Kamis kemarin jelas lebih banyak hari Jumat ini," katanya saat ditemui detikcom di TPR Parangtritis, Jumat (14/5/2021).
![]() |
Menurutnya, jumlah kunjungan akan terus mengalami peningkatan. Pasalnya pihaknya akan bersiaga di TPR sampai malam hari.
"Kemungkinan bisa menambah 1.000 (pengunjung) lagi. Karena dari sore ke sana (malam) adalah jam-jam ramai," ucapnya.
Menyoal pemeriksaan suhu tubuh, dia mengaku telah melakukannya. Tidak hanya itu, untuk wisatawan yang masuk ke kawasan Parangtritis turut didata.
"Yang masuk didata seperti nama dan asal daerah. Kalau cek suhu tubuh tadi sebelum ramai kita cek, tapi setelah ramai seperti ini yang hanya sebagian saja yang kita cek suhu," katanya.
Sementara itu, salah satu wisatawan asal Kota Yogya yakni Iwan mengaku sengaja memilih berkunjung ke Parangtritis karena cenderung dekat dari rumahnya. Selain itu, tahun lalu tidak ada tempat wisata yang buka selama Idul Fitri.
![]() |
"Ini datang sama keluarga, ya berwisata saja dari pada di rumah. Apalagi lebaran kemarin kan sama sekali tidak pergi-pergi (berwisata) karena pada tutup kan, nah mumpung buka ya mending berwisata biar tidak jenuh," ucapnya.
Diberitakan sebelumnya, Kepala Dispar Kabupaten Bantul Kwintarto Heru Prabowo mengatakan, bahwa pelarangan mudik lebaran 1442 H oleh pemerintah tidak akan menyurutkan kunjungan wisata saat libur lebaran. Bahkan, pihaknya memprediksi akan ada peningkatan wisatawan lokal yang berkunjung ke Bantul khususnya kawasan pantai.
"Tetapi diprediksi tetap ada peningkatan wisatawan lokal di destinasi wisata di Kabupaten Bantul, khususnya di Pantai Selatan," katanya saat dihubungi wartawan, Selasa (11/5/2021).
Guna mengantisipasi prediksi tersebut, Kwintarto menyebut jika pihak telah berkoordinasi dengan instansi dari berbagai lintas sektor untuk melakukan pengawasan sekaligus pengamanan di tempat-tempat wisata. Menurutnya, kegiatan tersebut berlangsung mulai tanggal 14 Mei.
"Untuk mengantisipasinya, kami mengadakan kegiatan pengendalian lebaran. Kegiatan ini akan dilaksanakan mulai tanggal 14 sampai 17 Mei mulai jam 09.00-17.00 WIB," ucapnya.
Menyoal lokasi pengendalian, Kwintarto mengatakan ada 4 titik yakni, TPR Induk Parangtritis, TPR Depok, TPR Samas dan TPR Pandansimo. Di mana untuk TPR Induk Parangtritis sebanyak 83 orang per hari, TPR Depok sebanyak 39 orang per hari, TPR Samas sebanyak 17 orang per hari dan TPR Pandansimo sebanyak 15 orang per hari.
(msl/ddn)
Komentar Terbanyak
Penumpang Hilang HP di Penerbangan Melbourne, Ini Hasil Investigasi Garuda
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol