Ini 5 Alasan Kenapa Work From Bali Begitu Menggoda

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Ini 5 Alasan Kenapa Work From Bali Begitu Menggoda

Johanes Randy Prakoso - detikTravel
Senin, 24 Mei 2021 17:53 WIB
Pembukaan Kembali Pariwisata Bali
Ilustrasi Tanah Lot di Bali (detik)
Denpasar -

Belakangan ini Pemerintah terus giat memberikan program-program yang dapat meningkatkan kembali perekonomian Indonesia. Salah satunya adalah program yang dicanangkan Menteri Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves) Luhut Panjaitan melalui program Work from Bali (WFB), sebagai wujud nyata pemulihan pariwisata Indonesia.

Program ini dapat menjadi pertimbangan menarik untuk kamu yang membutuhkan suasana baru demi meningkatkan produktivitas. Dikutip detikTravel dari siaran pers Pegipegi, Senin (24/5/2021), setidaknya ada 5 alasan kenapa Work From Bali menarik untuk dilakukan dewasa ini.

1. Dekat dengan alam

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bali memiliki pantai yang sangat indah. Jika WFB, kamu dapat menikmati sunset yang menenangkan setiap harinya. Pada saat weekend, kamu dapat pergi ke gunung, air terjun atau bahkan cafe-cafe hits di Bali.

Di Bali, kamu juga jarang menemukan kemacetan dan polusi udara yang menjadi santapan setiap hari di ibu kota. Dengan kata lain, opsi WFB dapat membuat kamu tidak gampang stres!

ADVERTISEMENT

2. Zona aman COVID-19

Mulai tanggal 16 Mei 2021, Bali sudah bebas dari zona merah. Ditambah, di bulan yang sama sebanyak 770.000 warga Bali sudah melakukan vaksinasi.

Pokoknya, Bali dapat menjadi salah satu tempat yang cukup aman untuk para turis. Namun, jangan lupa tetap menjalankan protokol kesehatan secara disiplin, ya.

3. Mudah untuk sosialisasi

Kalau kamu tinggal di Bali, jangan takut tidak punya teman. Penduduk Bali sangat ramah dan terbuka untuk para pendatang. Bagi kamu para muda-mudi, pastinya bakalan dapat banyak kenalan dan koneksi.

Apalagi kalau ke lokasi atau tempat di mana digital nomad berkumpul seperti Dojo Bali, Outpost, Kembali, Hubud, Hub Bali dan Finn's Recreation Club.
Dijamin kamu bakalan menemukan sesama teman yang WFB deh. Pokoknya teman kamu pasti bertambah banyak di sini.

4. Menjadi digital nomad

Belakangan ini, profesi digital nomad semakin hits karena menjadi salah satu impian para kaum milenial untuk bekerja yang tidak hanya dari kantor saja.

Fleksibilitas yang ditawarkan oleh program WFB ini pun sangat mendukung digital nomad. Kamu dapat secara bebas dan bijaksana dalam mengatur waktu antara mengeksplor Bali dan bekerja.

Menurut Clubmed, Jimbaran menempati posisi kelima sebagai tempat terbaik untuk para digital nomad. Wah, Work from Jimbaran dapat menjadi pilihan yang tepat nih untuk bekerja!

5. Banyak penginapan murah

Diketahui, Work from Bali bisa lebih murah dibandingkan WFH di Jakarta. Di Bali, beberapa hotel bintang tiga dan empat memberikan promo sewa bulanan berkisar Rp2-3 juta.

Hal terbaiknya adalah kamu dapat menikmati fasilitas lengkap yang ada di hotel seperti gym, cleaning service dan kolam renang yang tidak kamu dapatkan kalau indekos di Jakarta.

Mengeksplor Bali tentunya menjadi pilihan terbaik untuk refreshing. Kamu pun dapat menikmati dua tempat yang berbeda sebagai opsi tempat tinggal selama di Bali. Bahkan, kamu bisa memesan dua hotel dengan lokasi berbeda dalam satu bulan.

Sebagai contoh, 15 malam pertama di Bali kamu dapat memesan Transera Kamini Legian Hotel dengan harga Rp 166.387 per malam dan BaliEz Hotel Seminyak dengan harga Rp 178.000 untuk 15 malam sisanya.

Cukup dengan budget lima jutaan rupiah, kamu mendapatkan dua penginapan yang berbeda dan nyaman untuk satu bulan. Apalagi Pegipegi masih ada flash sale ketupat. Kejar Untung Berlipat dengan diskon hingga 60%!

Agar lebih hemat, kamu bisa cost sharing dengan mengajak satu orang temanmu untuk WFB bareng. Menarik bukan?




(rdy/rdy)

Travel Highlights
Kumpulan artikel pilihan oleh redaksi detikTravel
Work From Bali
Work From Bali
22 Konten
Pemerintah berencana untuk membuat skema 25 persen ASN bekerja di Bali atau Work From Bali. Efisienkah langkah ini membantu wisata Bali?
Artikel Selanjutnya
Hide Ads