Dilihat terpisah oleh detikTravel dari situs resmi COVID19.go.id, saat ini kasus COVID-19 di Papua Barat telah menyentuh angka 9.725 kasus positif berdasarkan data terbaru yang dirilis Selasa pekan lalu (22/6).
Diketahui, Jumlah itu menyumbang 0,5 persen dari total jumlah penderita COVID-19 di Indonesia. Berdasarkan data per 20 Juni 2021, terdapat enam provinsi yang memiliki gap paling besar antara kasus positif dengan angka kesembuhan.
Keenam provinsi ini berasal dari pulau jawa yaitu DKI Jakarta (selisih 13.032 kasus), Jawa Tengah (selisih 7.171 kasus), Jawa Barat (selisih 6.670 kasus), Jawa Timur (selisih 2.239 kasus), DI Yogyakarta (selisih 2.131 kasus) dan Banten (selisih 878 kasus).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain tingginya gap antara kasus positif dengan angka kesembuhan, Satgas juga menyoroti enam provinsi yang memiliki kasus aktif tertinggi yaitu Jawa Barat (29.784 kasus aktif), DKI Jakarta (11.411 kasus aktif), Jawa Tengah (10.050 kasus aktif), Papua (8.799 kasus aktif), Riau (6.291 kasus aktif) dan Kepulauan Riau (3.431 kasus aktif).
Nama Papua Barat sendiri tak masuk ke dalam daftar provinsi yang memiliki kasus aktif tertinggi sehingga tergolong aman. Namun, traveler yang ingin wisata ke Raja Ampat dan destinasi lain di Papua Barat tetap harus mawas diri.
(rdy/ddn)
Komentar Terbanyak
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol